"Kita pernah sahabatan, liburan bareng dan hubungannya sangat baik. Kenapa kita gak sama-sama fokus agar bisnis bertahan, tak mengeluarkan terlalu banyak karyawan di tengah pandemi covid-19. Kita sama-sama punya sertifikat lalu kita promosikan merek masing-masing," terang Jordi Onsu.
Jordi Onsu kemudian menyatakan, contoh promosi yang bisa digunakan I Am Geprek Bensu dan Geprek Bensu milik Ruben Onsu.
"Contohnya kamu bilang I AM Geprek Bensu punya Benny Sujono, Geprek Bensu punya Ruben Onsu. Saya pasang foto Ruben di toko saya jadi orang tahu. Toh orang punya pembeda kan, yang mana Ruben Onsu, yang mana milik Benny Sujono," imbuh Jordi Onsu.
Tak hanya itu, Jordi Onsu juga membantah isu yang mengatakan I Am Geprek Bensu merupakan barang palsu dari Geprek Bensu milik Ruben Onsu.
"Kita gak pernah bilang, saya cuma bilang ini milik Ruben Onsu. Saya cuma menebalkan kepemilikan tersebut," tegas Jordi Onsu.
Jordi mengakui, sebenarnya ia dan pihak I AM Geprek Bensu hampir menyepakati berbagai hal, namun munculnya berbagai kabar di media membuat adanya spekulasi publik.
Spekulasi tersebut, lanjut Jordi, membuat suasana yang tadinya mau damai menjadi panas kembali.
"Kasihan atuh, jangan komporin, etikadnya sudah baik. Kita gak pernah menolak ketika diajak bertemu, saya pun selalu hadir karena menghargai mereka. Ko Ruben juga sudah ketemu. Jangan dikomporin ya, kasihan. Orangnya juga sudah mau baikkan," papar Jordi Onsu.
Source | : | TribunJakarta.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar