Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari
Gridhot.ID - Putra bungsu Maia Estianty, Dul Jaelani diketahui sempat terlibat kecelakaan maut pada tahun 2013 silam.
Pada saat itu Dul Jaelani masih sangat muda, yakni 13 tahun.
Namun mobil yang ia kendarai, Mitsubishi Lancer hilang kendali dan mengakibatkan tabrakan maut.
Melansir Otofemale.id, kecelakaan maut tersebut terjadi di KM8+200 ruas Tol Jagorawi.
Dul Jaelani yang menuju arah Jakarta menabrak pembatas dan kemudian nyebrang ke jalur yang berlawanan arah.
Dua unit mobil keluarga dari arah berlawanan dengan Mitsubishi Lancer, ikut terlibat dalam kecelakaan maut dini hari itu.
Ada 7 orang meninggal dunia dan bebarapa lainnya alami luka (termasuk Dul Jaelani).
Namun rupanya, sebelum kecelakaan maut itu terjadi, Dul memiliki sebuah permohonan yang kemudian seolah menjadi nyata.
Kira-kira apa ya keinginan Dul?
Dilansir Gridhot dari kanal Youtube Maia Estianty, ibu Dul Jaelani itu menceritakan permohonan putra bungsunya sebelum kecelakaan.
Ia mengatakan bahwa salah satu bentuk trauma yang luar biasa yang dialaminya adalah ketika Dul, putra ketiganya, mengalami kecelakaan.
Diakui Maia, bahwa pada waktu itu ia jarang bertemu dengan anak-anaknya.
Namun, pada suatu waktu ia harus pergi ke Pulau Dewata karena suatu urusan.
"Salah satu bentuk trauma yang luar biasa adalah ketika Dul mengalami kecelakaan. Dia pengen sekali, pada waktu itu aku keluar seminggu ke Bali. Nah pada saat dari Bali pergi balik ke Jakarta, dia (Dul) pulang lagi ke bapaknya," terang Maia Estianty.
Maia Estianty pun membongkar harapan putra bungsunya itu sebelum kecelakaan.
Rupanya, Dul Jaelani sempat berharap agar ia bisa satu ruangan dengan orang tuanya dan dapat dipeluk oleh sang ibu, Maia Estianty.
"Terus dia wish (berharap). Dia ngomong sama sopirnya, 'aku pengen sekamar sama bunda ama ayah, aku pengen pelukan sama bunda'," imbuh Maia menceritakan keinginan putra bungsunya.
Tak lama setelah putranya mengungkapkan keinginan itu, rupanya terjadilah kecelakaan maut tersebut.
"Kejadian, jeder! Kecelakaan," kata istri Irwan Mussry.
Bagai mimpi yang menjadi nyata, ketika Dul Jaelani dirawat di rumah sakit, Maia pun akhirnya satu ruangan dengan Ahmad Dhani dan dapat memeluk putranya.
"Bener, gua nungguin di rumah sakit. Gua sekamar ama ayahnya, gua berpelukan ama anaknya," paparnya.
Meski demikian, Maia Estianty menegaskan bahwa ia tak mengetahui dengan pasti apakah yang diucapkan putranya itu merupakan suatu keinginan semata atau sebagai bentuk traumanya atas perceraian kedua orang tuanya.
"Jadi apakah itu wish apakah itu traumatik, gua gak ngerti," ungkapnya.
"Pokoknya karena dia susah ketemu sama aku, dia (Dul) punya keinginan seperti itu dan pada akhirnya jeder! Kecelakaan," pungkasnya. (*)