Ia menambahkan, proses interogasi terhadap si terduga pelaku mengalami sedikit hambatan.
Pasalnya, pria tersebut berdasarkan laporan yang diterimanya, terbilang sulit diajak berbicara.
"Sampai saat ini terduga masih susah bicara, sudah berkali kali diajak bicara, tapi bicaranya masih ngelantur, sehingga kami buat terduga ini untuk tenang dulu," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsbogor.com dengan judul: "Selain Bawa Jenglot,Pembakar Mobil Via Vallen Tulis Kata Ancaman di Tembok Rumah: Dia Pura-pura Gila."
(*)