"Trus Smartphone dan gadget dan Kuota internetnya Semua Dibayarin Mas Menteri ????? Kan Ga Semua Masyarakat Orang Kaya ????? Kan Ga Semua Masyarakat Melek Teknologi Kyk Di Kota Besar , Yg di Pelosok2 Gmn,"tulisnya.
Tina Toon kemudian menyoroti polemik PPDB yang masih bergulir.
Diketahui, penerimaan siswa di Indonesia tengah jadi perbincangan karena sistem umur yang membuat banyak siswa jadi tidak bisa sekolah.
"PPDB Dulu Nihhh Harus Ada Solusi Terbaikkk Banyakkk Anak Yg Stresss Kasihannn (emoji),"tulisnya sambil menyertakan potongan berita soal PPDB DKI 2020.
Ia pun menyoroti kasus siswa berprestasi namun tak bisa meneruskan ke sekolah negeri hanya karena usia kalah muda.
Tina juga menuliskan untuk tetap semangat dan meminta semuanya untuk mengawal kebijakan ini.
"Yg Berprestasi Tidak Mendapatkan Perlakuan Yg Fair (emoji) Yg Penghasilannya Kurang Tidak Mendapatkan Sekolah Negeri Harus Bayar Sekolah Swasta (emoji) Zona Umur Diprioritaskan (emoji) Mulai Hari Ini Ada Seleksi dari Bina RW , Dicoba Ya Untuk Para Murid dan Ortu !!! Semangat !!!! Kita Kawalll Bersama (emoji)."

Unggahan Tina Toon
Artikel ini telah tayang di GridFame.ID dengan judul: "Bukti Kerja Nyata di DPR, Tina Toon Labrak Keputusan Nadiem Makarim Soal Pembelajaran Jarak Jauh Jadi Permanen: 'Kan Gak Semua Orang Kaya!'.'
(*)