"Dia yang cinta sama aku, terserah dialah mau sama siapa," jawab si pelakor malu-malu sambil memainkan handphone.
Tak lama berselang, beberapa orang teman-teman si pelakor yang tidur di lantai disuruh bangun dan dilakukan penggeledahan satu persatu.
"Kau bukannya jaga anak di rumah," tanya WK ke pelakor.
Si pelakor mengatakan, kalauWK perempuan baik-baik seharusnya tidak begitu.
"Katanya cantik, tapi enggak laku kan," sindir WK ke pelakor.
"Lakulah aku sama laki kau," jawabnya.
"Cuma sama laki aku, kau laku kan," ucap WK yang hamil tersebut.
"Kan laki kau cinta sama aku. Lagian buat apalagi sama laki orang, kan udah ada laki-mu," jawabnya lagi.
WK sempat bertanya kepada si pelakor yang disebut-sebut punya pacar.
"Katanya lu punya pacar polisi, suruhlah sini tembak aku. Seberapa hebat sih bisa nembak aku. Aku mau lihat berapa hebat dia bisa nembak orang sembarangan," tanya WK menantang selingkuhan suaminya.
Sekira pukul 02.00 WIB datanglah Hendri, teman dari Joni dan Hadi ke kamar kos dengan membawa makanan.