"Katanya cantik, tapi enggak laku kan," sindir WK ke pelakor.
"Lakulah aku sama laki kau," jawabnya.
"Cuma sama laki aku, kau laku kan," ucap WK yang hamil tersebut.
"Kan laki kau cinta sama aku. Lagian buat apalagi sama laki orang, kan udah ada laki-mu," jawabnya lagi.
WK sempat bertanya kepada si pelakor yang disebut-sebut punya pacar.
"Katanya lu punya pacar polisi, suruhlah sini tembak aku. Seberapa hebat sih bisa nembak aku. Aku mau lihat berapa hebat dia bisa nembak orang sembarangan," tanya WK menantang selingkuhan suaminya.
Sekira pukul 02.00 WIB datanglah Hendri, teman dari Joni dan Hadi ke kamar kos dengan membawa makanan.
Kemudian dilakukan penggeledahan terhadap Hendri ditemukan dari celana dalam Hendri 1 bungkus lipatan dari tisu dan setelah dibuka lipatan tisunya, ternyata isinya 1 bungkus plastik klip yang berisikan 6 butir ekstasi.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Usai Gerebek Suami, Wanita Hamil Ini Minta Polisi Proses Kasus Narkotika Suaminya dan Pelakor"
(*)
Source | : | Tribun-Medan.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar