"Tapi kan sekarang sudah koalisi? Sudah jadi bagian dari pemerintah dengan adanya koalisi ini?" timpal Deddy.
Dhani pun memberi perumpamaan bahwa dirinya hanya sebatas prajurit yang harus taat dan patuh pada pemimpinnya.
Ia mengibaratkan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai jenderal di partai, sehingga kata-katanya merupakan titah yang harus dipatuhi.
"Enggak officially ya, karena kan kita masih belajar. Saya ini kan cuma soldier, Prabowo kan jenderalnya. Saya harus belajar untuk benar-benar menjadi real soldier, apa kata jenderalnya kan. Saya sedang belajar. Gue kan bukan real soldier, tapi di Partai Gerindra, partai ini mungkin satu-satunya partai yang aplikasinya seperti militer. Jadi, apa kata Prabowo itulah titah," tuturnya.
Oleh sebab itu, Dhani mengatakan seluruh anggota yang terpilih masuk Senayan akan menandatangani surat pemecatan saat mereka dilantik.
Bahkan sang istri yang kini duduk sebagai anggota dewan juga ikut menandatangani surat tersebut.
"Bahkan semua anggota DPR, termasuk Mulan, waktu dilantik sekaligus tanda tangan pemecatan, ungkap Dhani.
Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judul "Ahmad Dhani Berulah, Sebut Partai Gerindra Bak Militer Mengenai Tanda Tangan Surat Sebelum Pelantikan Anggota DPR, Anak Buah Prabowo Subianto Semprot Balik Musisi Tersebut!"
(*)
Source | : | Sosok.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar