Gridhot.ID - Kasus tewasnya Yodi Prabowo selaku Editor Metro TV yang jasadnya tergeletak di pinggir jalan terus memasuki babak baru.
Polisi sebelumnya sudah mengungkap hasil penyelidikan mereka dan menemukan kesimpulan.
Namun keluarga korban masih tak percaya dengan penyelidikan tersebut.
Pihak keluarga sempat sodorkan bukti dari orang pintar kepada polisi karena tak percaya Yodi Prabowo bunuh diri.
Seperti diketahui polisi mengungkap hasil penyelidikan kasus kematian Editor Metro TV, Yodi Prabowo (26).
Yodi Prabowo diduga kuat bunuh diri berdasarkan penyelidikan polisi dan alat bukti yang ditemukan.
Namun, kesimpulan kepolisian tersebut mendapat protes dari pihak keluarga yang masih menganggap adanya kejanggalan dalam kematian Yodi Prabowo.
Pihak keluarga tak percaya sang anak diduga bunuh diri karena depresi.
Dalam kesempatan itu, polisi telah menjelaskan secara runut bahwa kematian anaknya memang diduga kuat karena aksi bunuh diri.
"Bapak ibunya sudah saya undang, dijelaskan hasil penyelidikan mengarah ke bunuh diri," ujar Tubagus kepada wartawan, Minggu (26/7/2020).