Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bagai Macan yang Terbangun dari Tidur Panjangnya, Ahok Galak Kuliti Aib Pertamina yang Sebut Ada Manipulasi Gaji dan Direksi Suka Lobi Menteri: Harusnya Kementerian BUMN Dibubarkan!

None - Rabu, 16 September 2020 | 08:42
Basuki Tjahaja Purnama atau kerap disapa Ahok
dok. Tribunnews

Basuki Tjahaja Purnama atau kerap disapa Ahok

Tak hanya itu, Ahok pun menilai masih terjadi manipulasi gaji dalam tubuh Pertamina.

Ia mencontohkan, seseorang yang menempati jabatan direktur utama anak perusahaan menerima gaji Rp 100 juta.

Ketika dicopot dari posisi tersebut dan menempati posisi baru, gaji yang diberikan tetap dengan besaran yang sama.

Baca Juga: Heboh Pacar Al Ghazali Tak Tahu Sendok Saat Masak, Maia Estianty Pasang Badan Bela Alyssa Daguise, Istri Irwan Mussry: Tahunya Spoon!

"Masa dicopot gajinya masih sama, alasannya dia udah orang lama. Harusnya kan gaji mengikuti jabatan anda. Jadi mereka bikin gaji pokoknya gede-gede," ujar Ahok.

Secara umum, Ahok bahkan berpendapat Kementerian BUMN sebaiknya dibubarkan.

Ia menjelaskan posisinya sebagai komisaris bukan sebagai pengawas melainkan eksekutor.

Baca Juga: Pamer Foto Jadul Saat Masih Gadis, Wajah Ayu Ting Ting Bikin Salah Fokus, Netizen: Mirip Via Vallen Jaman Dulu!

Ahok menjelaskan semua keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang menentukan Key Performance Indicators (KPI) yakni penilaian kinerja dewan komisaris dan direksi dilakukan di kementerian BUMN.

"Harusnya Kementerian BUMN dibubarkan. Kita harus sudah ada semacam Indonesia Incorporation seperti Temasek," jelas Ahok.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Blak-blakan Ahok, sebut direksi Pertamina doyan melobi menteri.

(*)

Source : kontan

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 14

Latest

Popular

Tag Popular

x