Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Momen untuk Kenalan Jadi Siksaan, Inilah Deretan Ospek Kelam Kampus Indonesia yang Bikin mahasiswa Bak dalam 'Neraka', Dari yang Jadi Samsak hingga Dipaksa Layani Nafsu Kating

None - Jumat, 18 September 2020 | 19:42
Ilustrasi pelaksanaan ospek
Fakultas Psikologi UIN Malang

Ilustrasi pelaksanaan ospek

Harian Kompas, Rabu (21/8/1996) memberitakan, aksi kekerasan ini menyebabkan Heriyanto (19), Maba Diploma III Jurusan Kesekretariatan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unhas luka-luka.

Akibatnya, dia menderita luka berat di bagian kepala dan mendapat tiga jahitan. Menurut Hery, kejadiannya bermula saat dia akan mengembalikan biodata ke fakultas.

Baca Juga: Telungkup Bersimbah Darah dan Penuh Luka, Anggota Propam Polda Metro Jaya Ini Tewas di Pinggir Jalan, Keluarga Sebut Korban Sempat Pamit Pergi Tapi Mati Tragis di Tangan Begal

"Untuk sampai ke ruang pengembalian formulir dan biodata, kami harus melewati beberapa pos yang dijaga sedikitnya sepuluh senior," ujarnya.

Di tiap tempat itu, katanya, dia menerima perlakuan buruk dari hampir semua senior. Ada yang menendang dengan sepatu, menampar, mendorong dan sebagainya.

"Caranya yang keras dan kasar mengakibatkan gunting melukai kepala saya ketika rambut saya akan dipotong. Anehnya, sebelum dibawa ke rumah sakit mereka lebih dulu mencuci baju saya yang penuh darah dan menggantinya dengan baju yang lain," jelas Hery.

Baca Juga: Setelah Hampir 2 Tahun Bercerai dari Gading Marten, Gisella Anastasia Buat Pengakuan Mengejutkan: Divorce Kemarin Keputusan yang Salah

Ditambahkan, perlakuan yang paling nggak bisa diterima adalah saat kepala dan wajahnya harus "berurusan" dengan alas sepatu para seniornya.

Dipaksa berhubungan intim

Berikutnya, ospek yang nggak manusiawi juga dialami sama para maba Institut Teknologi nasional (ITN) Malang saat orientasi Kemah Bakti Desa (KBD) pada 13 Oktober 2013 lalu.

Mirisnya, ospek tersebut juga merenggut nyawa salah satu maba bernama Fikri Dolasmantya Surya.

Seorang saksi yang juga mengikuti Ospek ITN bersama Fikri itu menceritakan hingga kini ia dan teman-teman seangkatannya masih ingat perlakuan kasar panitia para seniornya.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x