"Baru-baru ini otoritas Amerika Serikat dan Partai Progresif Demokratik (DPP) meningkatkan kolusi mereka, sering menimbulkan gangguan," kata Ren, merujuk pada partai yang berkuasa di Taiwan.
Dia menambahkan, mencoba menggunakan Taiwan untuk mengontrol China atau mengandalkan pihak asing untuk membangun diri sendiri adalah angan-angan dan akan menemui jalan buntu.
"Mereka yang bermain api akan terbakar," katanya.
Pemerintah Taiwan tidak segera menanggapi.
Pengumuman China datang ketika Wakil Menteri Urusan Ekonomi AS Keith Krach memulai hari pertama kunjungannya ke Taiwan dengan cara yang sederhana, tanpa acara media terbuka di agendanya.
Dia dijadwalkan bertemu dengan Presiden Tsai Ing-wen, dan pada hari Sabtu akan menghadiri upacara peringatan mendiang Presiden Lee Teng-hui.
Channelnewsasia memberitakan, China telah mengancam akan membuat "tanggapan yang diperlukan" atas perjalanan itu, mempererat hubungan yang sudah buruk antara Beijing dan Taipei dan Washington.
Jet tempur China sempat melintasi garis tengah Selat Taiwan bulan lalu ketika Menteri Kesehatan AS Alex Azar berada di Taipei, dan pekan lalu China melakukan latihan skala besar selama dua hari di lepas pantai barat daya Taiwan.
Amerika Serikat, seperti kebanyakan negara, hanya memiliki hubungan resmi dengan China, bukan Taiwan, meskipun merupakan pemasok senjata utama pulau itu dan pendukung internasional terpenting.
Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Pejabat senior AS kunjungi Taiwan, China menggelar latihan tempur militer.