Usaimelancarkan aksi keji,KKB menyebar fitnah melalui media sosial dengan mengatakan korban adalah anggota TNI/ Polri yang menyamar jadi pegemudi ojek.
Suriastawa berpesan kepada masyarakat untuk tetap tenang, tetapi selalu waspada.
Ia mengimbau KKB untuk menghentikan kekejaman mereka demi kedamaian dan kesejahteraan masyarakat Papua.
"Marilah bersama-sama membangun Papua yang damai dan sejahtera," ujar Suriastawa.
Sebelumnya diberitakan, KKB menembak dua pengemudi ojek pangkalan di Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin (14/9/2020).
Penembakan dilakukan di waktu berbeda, tetapi di lokasi yang sama.
Laode Anas (34) jadi korban pertama yang diserang sekitar pukul 11.15 WIT. Iaterkena tembakan di lengan kanan.
Kemudian, Fatur Rahman (23) menjadi korban kedua KKB yang terjadi sekitar pukul 11.20 WIT.
Fatur mengalami luka sabetan senjata tajam di bagian dahi dan hidung serta perut menderita luka tembak.