Otoritas penerbangan sipil DGAC Prancis mengatakan pesawat perang itu dikirim setelah terjadi hilang kontak dengan dua pesawat sipil.
Dikatakan bahwa salah satunya adalah Falcon 50, yang dioperasikan oleh perusahaan swasta Brasil, dalam penerbangan antara Cape Verde dan Brussel.
Yang lainnya adalah Embraer 145, yang dioperasikan oleh maskapai penerbangan regional Amelia, dalam penerbangan antara kota Brives dan Saint-Brieuc di Prancis.(*)
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Suara 'ledakan' dahsyat menggetarkan seantero kota Paris, ini pemicunya"