Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ucap Insya Allah Saat Debat Capres, Joe Biden Dianggap Lakukan Penghinaan, Ternyata Ini Maksud yang Ingin Disampaikan Saingan Donald Trump

None - Senin, 05 Oktober 2020 | 19:13
Donald Trump dan Joe Biden
Tribunnews.com

Donald Trump dan Joe Biden

Baca Juga: Sama-sama Keras Kepala, Uni Eropa Nilai Konflik Azerbaijan-Armenia Bakal Sulit Mereda, Serangan Nuklir di Mingachevir Jadi Buktinya

Merunut Ucapan Biden

Dalam bahasa sehari-hari, 'Insya Allah' berfungsi sebagai respons yang tidak berkomitmen untuk menjawab sebuah pernyataan.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menyatakan hal yang sama, yakni sebuah ungkapan yang digunakan untuk menyatakan harapan atau janji yang belum tentu dipenuhi.

'Insya Allah' juga diartikan sebagai "jika Allah mengizinkan".

Jika merunut ucapan Biden, mantan wakil presiden AS itu menganggap bahwa pengembalian pajak oleh Trump belum tentu terjadi.

Sebab, Trump tidak pernah merilis pengembalian pajaknya ke publik.

Awal pekan ini, New York Times melaporkan bahwa Trump tidak membayar pajak penghasilan federal selama 10-15 tahun, mulai tahun 2000.

Surat kabar tersebut mengungkapkan, lebih dari dua dekade informasi pajak menunjukkan presiden AS kehilangan uang jauh lebih banyak daripada yang dia hasilkan.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Tanggapi Donald Trump dalam Debat Perdana Pilpres AS Joe Biden Ucapkan 'Insya Allah', Mengapa?

(*)

Source :Serambi News

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x