Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dituding Jadi Dalang Demo Penolakan UU Cipta Kerja, SBY Singgung Hubungannya dengan Luhut Binsar dan BIN: Yang Bisa Mengklarifikasi Semua Ini Ya Beliau

Desy Kurniasari - Selasa, 13 Oktober 2020 | 16:25
Pada HUT ke-75 RI, SBY meminta rakyat untuk bangga karena jadi negara terbesar di Asia Tenggara.
Dok. Tribunnews

Pada HUT ke-75 RI, SBY meminta rakyat untuk bangga karena jadi negara terbesar di Asia Tenggara.

Baca Juga: Dua Kali Jadi Dampingi Orang Nomor Satu di Indonesia Pimpin Negara, Jusuf Kalla Bongkar Habis Sosok SBY dan Jokowi di Balik Layar: Rapatnya Satu Minggu Bisa 5 Kali

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuding adanya sosok aktor intelektual yang memobilisasi unjuk rasa penolakan pengesahan Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja.

Perencanaan aksi unjuk rasa konon sudah disusun sebelum RUU disahkan.

”Sebenarnya pemerintah sudah tahu siapa aktor di balik demo itu. Jadi, kami tahu siapa yang menggerakkan, kami tahu siapa sponsornya, kami tahu siapa yang membiayainya,” ujar Airlangga dalam acara Squawk Box CNBC Indonesia, Kamis (8/10/2020) .

Baca Juga: Mantu SBY Unggah Foto Kenakan Hijab, Artis Ini Sebut Annisa Pohan Sangat Cocok Tampil Muslimah, Begini Jawaban Istri AHY

Namun, Airlangga tidak menjelaskan secara spesifik aktor intelektual penggerak unjuk rasa penolakan RUU Cipta Kerja yang dimaksud.

Usut dalang kericuhan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan pihak kepolisian akan mengusut dugaan adanya aktor utama di balik aksi kerusuhan saat aksi unjuk rasa menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di Jakarta, Kamis (8/10/2020).

"Terkait masalah 8 Oktober kemarin, anarkisme pedemo tentunya kami aparat keamanan tidak tinggal diam. Bahwa kasus ini akan kita lakukan penyelidikan, dan terus kita usut terhadap para pelaku-pelaku anarkis tersebut," kata Nana di Jakarta, Senin (12/10/2020).

Menurut Nana, pihak kepolisian sempat menangkap 1.192 peserta unjuk rasa yang diduga bertindak anarkis.

Baca Juga: 24 Jam Siaga Layani Orang Nomor Satu Seantero Indonesia, Ternyata Ajudan Presiden dari Zaman Soeharto Pernah Jadi 'Meja Tulis', Berikut Potretnya

Dari jumlah itu, hanya 43 orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Source :Tribunnews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x