Sebagian besar penurunan dapat dikaitkan dengan penurunan tajam dalam aliran utang jangka pendek ke China, yang berubah menjadi negatif (- US$ 14 miliar) pada tahun 2019. Padahal, pada tahun 2018 utang luar negeri China bertambah US$ 188 miliar.
World Bank mencatat, negara yang memiliki utang luar negeri terbesar adalah China sebesar US$ 2,1 triliun.
Lalu, negara dengan utang luar negeri terbesar kedua adalah Brasil US$ 569,39 miliar dan India US$ 560,03 miliar.
Indonesia, tercatat menjadi negara dengan utang luar negeri tertinggi ke-7 sebesar sebesar US$ 402,08 miliar.
Dengan kurs rupiah pada Kamis (15/1/2020) di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (Rp 14.780) besaran utang luar negeri Indonesia 2019 sekitar Rp 5.942,74 triliun.
Berikut ini 10 negara berpendapatan rendah hingga menengah dengan besar utang luar negeri tertinggi:
1. Utang luar negeri China US$ 2,1 triliun2. Utang luar negeri Brasil US$ 569,39 miliar3. Utang luar negeri India US$ 560,03 miliar4. Utang luar negeri Rusia US$ 490,72 miliar5. Utang luar negeri Meksiko US$ 469,72 miliar6. Utang luar negeri Turki US$ 440,78 miliar7. Utang luar negeri Indonesia US$ 402,08 miliar8. Utang luar negeri Argentina US$ 279,30 miliar9. Utang luar negeri Afrika Selatan US$ 188,10 miliar10. Utang luar negeri Thailand US$ 180,23 miliar
Utang luar negeri Indonesia yang tercatat pada 2019 meningkat dari tahun-tahun sebelumnya.
Sejak tahun 2009, utang luar negeri Indonesia terus meningkat.
Dibanding tahun 2009, utang luar negeri Indonesia naik bertambah US$ 222,67 miliar, dari US$ 179,40 miliar menjadi US$ 402,08 miliar.
Baca Juga: Sebut UU Cipta Kerja Sangat Untungkan Buruh, Hotman Paris: Di Sini Ada Pasal yang Menyebutkan..