2. Tak ingin diperlakukan khusus
Kapten Dwi juga menceritakan saat Jenderal Andika Perkasa pertama kali menjabat sebagai KSAD.
Menurut Kapten Dwi, Jenderal Andika Perkasa selalu menekankan bahwa ia bukanlah raja.
Artinya, Jenderal Andika Perkasa tak mau diperlakukan khusus seperti pejabat penting.
"Ada satu hal yang menurut kami sangat luar biasa, waktu pertama kali beliau menjabat sebagai Kasad, beliau selalu menekankan bahwa beliau bukannya Raja.
Itu maknanya luas sekali. Bahasanya beliau tidak mau diperlakukan secara khusus, seperti layaknya seorang pejabat penting, namun beliau mau diperlakukan seperti sama rata dengan warga negara yang lain,” jelas Kapten Dwi.
3. Karakter pemimpin yang kuat
Begitu pula yang dirasakan oleh Serma Sidik Apriyono, Bintara Administrasi Kasad.
Menurutnya, Jenderal Andika Perkasa memiliki karakter kepemimpinan yang kuat.
“Beliau tidak pernah ragu untuk mengambil keputusan secara cepat, teliti dan cermat. Itu yang menurut saya luar biasa untuk seorang figure Bapak Kasad,” ujar Serma Sidik.