Selain itu secara total disebutkan ada 12 negara lain yang juga sudah dibidik oleh Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China.
Menurut laporan itu, PLA mengincar 12 negara ini sebagai fasilitas logistik militernya.
Negara tersebut di antaranya, Angola, Indonesia, Kenya, Myanmar, Pakistan, Seychelles, Singapura, Sri Lanka, Tajikistan, Tanzania, Thailand, dan Uni Emirat Arab.
Tetapi untuk saat ini PLA hanya memiliki basis dukungan di Djibouti.
"PKC (Partai Komunis China) telah menugaskan PLA untuk mengembangkan kemampuan untuk memproyeksikan kekuatan di luar perbatasan China dan pinggiran langsung," kata laporan itu.
"Tujuannya untuk mengamankan kepentingan luar negeri RRT yang berkembang dan memajukan tujuan kebijakan luar negerinya," ungkap laporan itu.
Laporan tersebut, yang diserahkan ke Kongres AS, menyoroti rencana China tersebut.
China menggunakan PLA sebagai alat untuk memajukan kebijakan luar negerinya dan memperkuat kemampuan negara.
Source | : | Intisari |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar