Ia pun lantas meminta suaminya itu untuk mendekat dan ngobrol dengannya dengan disaksikan warga yang bertamu dalam acara pernikahan tersebut.
"Kadieu pah, kadieu, ngobrol," ujarnya.
"Saksiin ibu-ibu, itu mobil dapet kredit. Baru sembilan bulan ngredit. Belagu," imbuhnya.
Anak dari perempuan itu dengan sang mempelai pria pun kembali masuk ke dalam rumah untuk menemui ayahnya.
Ia bahkan terdengar kembali menangis dengan kencang dan meraung mengetahui kenyataan pahit ayahnya menikah lagi dengan wanita lain.
Mendengar putrinya meraung berusaha menemui ayahnya, sang istri sah justru mencoba menemui istri baru suaminya.
Akan tetapi, saat akan menuju ke kamar pengantin, pintu kamar langsung ditutup dari dalam oleh seorang wanita. (*)
Source | : | |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar