Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dipolisikan Putri Jusuf Kalla Gara-gara Cuitan 'Chaplin' di Twitter, Ferdinand Hutahaean: Saya Tidak Pernah Menyerang Beliau dan Pak JK

None - Kamis, 03 Desember 2020 | 08:42
Ferdinand Hutahaean di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019).
KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN

Ferdinand Hutahaean di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019).

Gridhot.ID -Putri Jusuf Kalla, Muswira Kalla melaporkaneks kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean serta pemerhati sosial dan politik, Rudi S Kamri ke Bareskrim Polri, Rabu (2/12/2020).

Ferdinand dan Rudi dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik. Unggahan keduanya di media sosial dinilai menyinggung JK.

Mantankader Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean angkat bicara merespons laporan Muswira Kalla ke Bareskrim Polri.

Baca Juga: Otaki Pencetusan Omnibus Law di Indonesia, Ini Sosok Tangan Kanan Jokowi yang Berjuluk Menteri Semua Zaman, Adopsi Aturan Kerja dari Amerika

Ferdinand menyebut bahwa laporan putri ketiga Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) itu berlebihan.

Sebab, Ferdinand mengaku tidak pernah menyerang kehormatan JK ataupun putrinya di media sosial.

Karenanya, laporan Muswira terhadap dirinya atas dugaan pencemaran nama baik keluarga JK dianggap tidak pas.

Baca Juga: Jusuf Kalla Dituding Biayai Kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia, Husein Abdullah: Sebuah Tuduhan yang Membabi Buta

"Saya tidak mengenal dan merasa tidak pernah menyerang keluarga beliau (Muswirah) maupun keluarga Pak JK di media sosial," ujar Ferdinand saat dihubungi, Rabu (2/12/2020), dikutip dari Kompas.com.

Bukan JK

Ferdinand mengatakan, Muswira juga tidak pernah meminta klarifikasi secara langsung terkait tulisannya di Twitter yang dianggap mencemarkan nama baik JK.

Tulisan Ferdinand yang dilaporkan Muswira yaitu soal agenda politik 2022 menuju 2024 dalam kicauannya pada akun Twitter @ferdinandhaean3.

Source :Kompas TV

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x