Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bikin Heboh Saat Pilkada, Ketua KPPS di Surabaya Ini Tiba-tiba Dijemput Paksa Ayahnya: Saya Tidak Izinkan!

Desy Kurniasari - Kamis, 10 Desember 2020 | 12:25
Ilustrasi - Simulasi pemungutan suara di TPS Pilkada 2020 di tengah pandemi Covid-19
Kompas

Ilustrasi - Simulasi pemungutan suara di TPS Pilkada 2020 di tengah pandemi Covid-19

GridHot.ID - Pesta demokrasi kepala daerah telah dilaksanakan pada Rabu (9/12/2020) kemarin.

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 ini diselenggarakan dalam situasi pandemi covid-19.

Sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus bagi pasien covid-19 pun dibentuk.

Baca Juga: Ngaku Dapat Telpon dan Pesan Penting dari Jokowi Sebelum Nyoblos, Gibran Ogah Bongkar Mandat Sang Ayah Sebelum Momen Ini

Insiden tak terduga muncul di TPS khusus bagi pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Lapangan, Jalan Indrapura Surabaya, Rabu (9/12/2020).

Jalannya pemungutan suara pun sempat sedikit terganggu.

Penyebabnya, orangtua dari salah satu petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) merasa keberatan karena anaknya bertugas di TPS 31 yang ada di RS Darurat.

Baca Juga: Siap Digantikan, Risma Langsung Bongkar Rencananya Setelah Tak Lagi Jaga Kota Surabaya: Apa Aja Pokoknya Bisa, Saya Ambil!

Petugas ini ternyata merupakan Ketua KPPS yang bertugas melayani pasien Covid-19 asal Surabaya untuk menggunakan hak pilihnya di Pilkada Surabaya.

Kepada wartawan, ayah dari petugas KPPS ini mengaku keberatan anaknya bertugas di TPS tersebut. Ia khawatir anaknya justru terjangkit Covid-19. Karena alasan itu, dia meminta anaknya untuk pulang.

"Dia ketua KPPS (di RS Darurat). Saya keberatan, takut sampai terjangkit. Kalau terjangkit saya stres, kepikiran seterusnya," kata orangtua petugas KPPS yang enggan disebutkan namanya.

Source :TribunJateng.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 18

Latest

Popular

Tag Popular

x