"Alasannya banyak sekali. Diantaranya pasti aku masih sangat sayang sama dia. Mengalami musibah bersama, menguatkan bersama, dalam keadaan yang sulit tentu tidak mudah. Maka dari itu aku masih ingin melanjutkan rumah tangga sama dia," ujarnya.
Wanita berusia 33 tahun itu kemudian membongkar sifat asli Pablo Benua yang tak banyak orang tahu.
"Mungkin kalian hanya melihat Pablo itu arogan, emosional, padahal aslinya tidak begitu. Dia penyayang, pintar, sangat peduli terhadap siapapun.
Kalau orang terdekat kena musibah, dia tak segan-segan menolong, kalian mungkin tidak melihat sosok itu karena di sosmed tidak terlihat," tambahnya.
Yang jelas, ia juga berkata bahwa anaknya dan dia masih membutuhkan sosok pemimpin dan seorang imam.
Soal masalah Pablo Benua yang kerap meminta cerai, Rey Utami juga yakin kalau itu bukan keinginan suaminya.
"Itu bukan dari lubuk hati dia yang paling dalam. Aku yakin ada seseorg yg mempengaruhi dia," katanya.
Kemudian Rey Utami menceritakan seorang wanita yang kerap menjenguknya di penjara.
Kemungkinan besar sosok wanita itulah yang mempengaruhi Pablo Benua yang psikisnya tengah goyah di penjara.