Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

1 Tahun Peringatan Kematian Jenderal Top Iran, Rakyat Irak Turun ke Jalan, Sebut Amerika Serikat Sebagai 'Setan Besar'

None - Senin, 04 Januari 2021 | 18:13
Ribuan rakyat Irak memperingati 1 tahun pembunuhan Soleimanil dan al-Muhandis dalam serangan pesawat tak berawak AS.
AP PHOTO/KHALID MOHAMMED via Kompas.com

Ribuan rakyat Irak memperingati 1 tahun pembunuhan Soleimanil dan al-Muhandis dalam serangan pesawat tak berawak AS.

Gridhot.ID - Puluhan ribu wargaIrak meneriakkan slogan anti-Amerika Serikat di alun-alun pusat Baghdad, Minggu (3/1/2021).

Terikanitu dilontarkan untuk memperingati1tahun pembunuhan jenderal Iran Qassem Soleimani dan komandan milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis di AS.

Pertemuan itu bertepatan dengan meningkatnya ketegangan antara Iran dan AS di hari-hari terakhir pemerintahan Presiden Donald Trump, dan banyak di antara kerumunan itu menuntut balas dendam.

Baca Juga: Gegerkan Dunia, Mantan Rekan Kerja Mendiang Jenderal Qassem Suleimani Sebut Amerika Serikat Dalang Virus Corona, Komandan Garda Revolusi Iran Singgung Soal Serangan Biologis dari Negara Adidaya

Soleimani, pemimpin unit elit Pengawal Revolusi Iran di luar negeri, tewas pada 3 Januari 2020 dalam serangan pesawat tak berawak AS terhadap konvoi di bandara Baghdad.

Serangan yang membawa permusuhan AS-Iran ke perairan yang belum dipetakan dan memicu kekhawatiran tentang kebakaran besar.

Washington menuduh Soleimani mendalangi serangan oleh milisi yang berpihak pada Iran terhadap pasukan AS di wilayah tersebut.

Demonstran berkumpul di Lapangan Tahrir sebagai tanggapan atas seruan dari berbagai kelompok milisi yang dikenal secara kolektif sebagai Pasukan Mobilisasi Populer (PMF).

Pasukan yang sebagian besar didukung dan dilatih oleh Iran ini lalu mengibarkan bendera Irak dan meneriakkan slogan anti-Amerika.

Baca Juga: Balas Dendam Kematian Qassem Soleimani Disebut Bakal Serang Semua Dimensi, Pakar Bongkar Alasan Sang Jenderal Top Iran Dibunuh AS, Singgung Soal Rencana Besar yang Digagalkan

Bahkan mereka juga sampai menyebut "Amerika adalah Setan Besar".

Source :Intisari Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x