Use Signal
— Elon Musk (@elonmusk) January 7, 2021
Diketahui, WhatsApp yang saat ini dimiliki Facebook meminta menggunanya untuk menyetujui kebijakan baru yang diberlakukan per 8 Februari.
Yang berarti jika menolak, pengguna nggak bisa lagi menggunakan layanan chat messenger tersebut lagi.
Dengan kebijakan baru tersebut, data pribadi pengguna seperti IP address, nomor telepon akan disetorkan ke Facebook.
A lot of people have been asking how to move their group chats from other apps to Signal, and Signal group links are a great way to get started. Drop a group link into your former chat app of choice like you're dropping the mic on the way out. pic.twitter.com/q49DeZufBG
— Signal (@signalapp) January 7, 2021
Musk juga menyindir WhatsApp melalui meme yang ia unggah saat merespon tweet @thehackerews terkait kebijakan privasi dari Facebook.
Ya don’t say. Reminds me of this timeless classic … pic.twitter.com/Gq1wayoTIr
— Elon Musk (@elonmusk) January 7, 2021
Ini bukan yang pertama kali Musk mengkritisi Facebook atas isu privasi data penggunanya. Sebelumnya pada bulan Februari tahun lalu, ia mengejek raksasa media sosial tersebut dengan sebutan ‘lemah’.
Bahkan akun Facebook untuk SpaceX dan Tesla saat ini udah nggak ada setelah Musk menghapus akun keduanya pada 2018 lalu.
“Aku nggak punya Facebook dan nggak akan pernah,” ujarnya kala itu. (*)
Komentar