Gridhot.ID - Kejadian hilangnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 kini masih terus diinvestigasi.
Diduga pesawat tersebut jatuh ke perairan di sekitar Kepulau Seribu berdasarkan data radar terakhir yang tertangkap.
Pihak yang berwenang langsung mengirim bantuan dan pasukannya untuk segera mencari pesawat tersebut di lokasi.
Kapal patroli Kementerian Perhubungan menemukan serpihan daging di lokasi yang diduga menjadi titik jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, di Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1).
Kapten kapal, Eko, mengatakan, awalnya ia mendapat laporan dari nelayan yang mendengar ledakan seperti suara petir.
Lalu pihaknya mengecek ke lokasi. "Ada ditemuin serpihan-serpihan dari daging, mungkin tubuh dari manusia," kata Eko seperti dikutip dari TV One.
Selain itu, Eko mengaku melihat avtur atau bahan bakar pesawat di lokasi.
"Ada avtur dari dalam, kebetulan di situ kedalaman perairan 15-16 meter," kata dia.
Bupati Kepulauan Seribu Djunaedi mengatakan, pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak jatuh di sekitar Pulau Laki.
"Betul (di Pulau Laki)," ujar Djunaedi kepada Kompas.com, Sabtu (9/1).