Laporan Wartawan Gridhot.ID, Desy Kurniasari
GridHot.ID - Warga Dusun Kecemek, Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dibuar geger.
Pasalnya, mereka menemukan mayat dalam kondisi terlilit kasur dan plastik, Rabu (13/1/2021).
Melansir Kompas.com, mayat tersebut ditemukan oleh warga yang mencium bau tak sedap.
Adapun ciri-cirinya berambut pendek, mengenakan kaos warna hitam, dan celana pendek katun warna hitam.
"Mayat laki-laki tanpa identitas," kata Kapolsek Cilamaya Kompol Sutedjo saat dihubungi melalui pesan singkat, Rabu (13/1/2021).
Mayat tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang untuk dilakukan otopsi.
"Sekarang sedang dilaksanakan otopsi," ucap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana.
Oliestha menyebut, jenazah yang ditemukan dalam kondisi terlilit kasur itu diduga korban pembunuhan.
"Cukup kuat mengarah dugaan ke sana. Namun untuk pastinya masih menunggu hasil otopsi," kata Oliestha.
Melansir sumber yang sama, Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengungkapkan kasus penemuan mayat yang terbungkus plastik dan terlilit kasur di Dusun Kecemek, Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon, menemui titik terang.
Oliestha menyebut keluarga korban dugaan pembunuhan telah datang dan mengenali ciri-cirinya mirip dengan anggota keluarganya.
Ciri-ciri tersebut di antaranya celananya, kawat gigi, tahi lalat, dan gigi yang patah.
"Sudah (diketahui identitasnya)," ujar Oliestha dihubungi melalui pesan singkat, Rabu (13/01/2021) malam.
Sementara itu, dilansir dari TribunJabar.id, berdasarlkan tanda-tanda, mayat yang ditemukan di tersier sawah Dusun Kesemek, Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, adalah mahasiswa Telkom University Bandung, Jawa Barat.
Jenazah yang diduga menjadi korban pembunuhan itu adalah Fathan Ardian Nurmiftah.
Jasadnya ditemukan terbungkus plastik dan dililit bed cover.
Korban diyakini Fathan, setelah keluarganya yang didampingi Polres Karawang mendatangi kamar jenazah RSUD Karawang.
Kardiman, ayah korban dan keluarganya meyakini jasad yang terbujur kaku tersebut merupakan anaknya.
Ia pun tak kuasa menahan sedih ketika melihat ciri-ciri jasad tersebut persis dengan anaknya.
"Udah tadi kami dampingi," kata Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana, saat dihubungi Tribun, Rabu (13/1/2020).
Oliestha mengatakan, keluarga meyakini korban merupakan salah satu anggota keluarganya yang dikenal. Hal itu terlihat dari ciri-ciri khusus jenazah.
"Seperti dari celananya, kawat gigi, tahi lalat, gigi yang patah dan sebagainya," ujarnya.
Polisi masih memburu pelaku pembunuhan Fathan. "Kita masih memburu pelakunya," katanya.
Sebelumnya akun Facebook Den'ss Adema mengunggah korban dugaan penculikan terhadap seorang pria di grup Facebook Info Seputar Karawang.
Dalam postingannya, ia menyebutkan seorang pria bernama Fathan Ardian warga Telukjambe telah hilang tanpa kabar sejak Minggu (10/1/2020)
Selang tiga hari, jasad Fathan justru ditemukan terbujur kaku oleh dua pemuda yang tengah lari pagi di tengah tersier sawah di Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon.
Jasadnya ditemukan dengan tangan dan kaki terikat serta duduk dan badan seperti membungkuk, dibungkus plastik merah dan dililit sarung serta bed cover. (*)
Source | : | Kompas.com,TribunJabar.id |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar