Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pilu! Anak Kapten Afwan Tak Percaya Ayahnya Telah Meninggal Dunia, Kerabat: Mereka Merasa Abinya Masih Terbang

Siti Nur Qasanah - Minggu, 31 Januari 2021 | 06:42
Suasana duka terlihat setelah jenazah pilot Sriwijaya Air SJ-182, Kapten Afwan sampai di kediaman keluarga, Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (30/1/2021).
(KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

Suasana duka terlihat setelah jenazah pilot Sriwijaya Air SJ-182, Kapten Afwan sampai di kediaman keluarga, Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (30/1/2021).

GridHot.ID - Jenazah Kapten Afwan berhasil diidentifikasi bersama tiga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak pada Jumat (26/1/2021).

Melansir kompas.com, jenazah kapten Afwan tiba di rumah keluarga yang berada diPerumahan Bumi Cibinong Endah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/1/2021) pukul 10.21 WIB.

Jenazah Kapten Afwan dibawa ambulans yang dikawal ketat polisi.

Tiba di rumah duka, terlihat dua orang keluar dari ambulans membawa foto Kapten Afwan.

Baca Juga: Penantian 21 Hari Terbayarkan, Jasad Kapten Afwan Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Berhasil Diidentifikasi, Karopenmas Polri Angkat Bicara

Jenazah sang pilot pun disambut dan diberi hormat sejumlah kerabat dan perwakilan maskapai Sriwijaya Air.

Tangis keluarga pecah saat peti jenazah diturunkan dari ambulans. Saat itu, hujan turun membuat suasana duka kian terasa.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mengurus jenazah Kapten Afwan, mulai sejak pencarian di laut hingga teridentifikasi," kata perwakilan keluarga, Sjafzan Badar, saat mewakili keluarga di hadapan pelayat.

Sjafzan menyampaikan, semasa hidup, sang kapten sering menjadi imam di masjid.

Baca Juga: Bongkar Rekaman CCTV di Bandara, Kelakuan Kapten Afwan si Pilot Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Tertangkap Kamera, Netizen Rindukan Sosoknya

"Beliau sering memberikan dakwah dan nasihat ke anak serta adiknya keponakannya. Kami kehilangan beliau orang yang kami banggakan. Lingkungan warga BCE beliau sering menjadi imam dan pernah jadi ketua DKM Ad-daulah," ujar dia.

Source :Kompas.comTribunJakarta.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x