Gridhot.ID - Indonesia bakal kedatangan banyak sekali tamu dari Amerika Serikat.
Dikutip Gridhot sebelumnya dari Youtube TNI AD, Angkatan Darat Amerika Serikat atau US Army rencananya akan mengirimkan 1300 pasukan ke Indonesia.
Pengiriman pasukan ini dalam rangka latihan bersama TNI AD dan US Army yang bernama Garuda Shield di tahun 2021.
Menanggapi hal tersebut, KASAD Jenderal Andika Perkasa siap turun tangan sendiri untuk menyambut 1300 pasukan US Army yang akan tiba di Indonesia pada bulan Februari 2021.
Dikutip Gridhot dari Surya, Ribuan pasukan US Army tersebut datang ke Indonesia untuk mengikuti latihan bersama antara TNI AD dan US Army yang bernama Garuda Shield.
Jenderal Andika Perkasa telah menggelar pertemuan dengan Kepala Kantor Kerja Sama Pertahanan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Colonel Ian Francis, Direktur Kerja Sama Latihan, Major Matthew Gross, dan Atase Darat Kedutaan Besar Amerika Serikat, Major Brian Vega.
Dalam pertemuan tersebut, rencananya para pasukan US Army akan tiba di Indonesia pada bulan Februari hingga Juni.
Berikut rangkuman fakta terbarunya dilansir dari channel youtube TNI AD.
1. Pasukan US Army tiba bulan Februari
Pasukan US Army akan tiba di Indonesia sekitar bulan Februari dan menjalankan latihan bersama dalam program Garuda Shield .
Dijelaskan oleh Colonel Ian Francis, pasukan pertama US Army akan berada di Indonesia hingga bulan Juni.
“Kemudian pasukan lainnya akan menggantikan pasukan pertama untuk dilatih dalam unit khusus di Garuda Shield.
Kami akan menemani mereka dengan baik selama yang kami bisa,” imbuhnya.
2. Jenderal Andika Perkasa siap menyambut
KASAD Jenderal Andika Perkasa sendiri dari awal memang sudah sangat antusias menggelar latihan bersama Garuda Shield ini.
Ia siap menyambut pasukan US Army yang akan segera datang ke Indonesia.
"Latihan bersama US Army dan TNI AD akan berlangsung di Indonesia pada bulan Februari dengan program Garuda Shield" ujar Jenderal Andika Perkasa.
Latihan bersama akan dilakukan di Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat dengan beberapa tahapan dan melibatkan beberapa Batalyon Angkatan Darat.
3. Perwakilan US Army temui Jenderal Andika Perkasa
Sebelumnya, Chief of Office of Defense Cooperation United States, Colonel Ian Francis sempat menemui Jenderal Andika Perkasa d Mabes AD.
Colonel Ian Francis baru saja ditugaskan sebagai perwakilan untuk Indonesia.
Kehadirannya di Markas Besar Angkatan Darat sebagai bentuk perkenalan dengan Jenderal Andika Perkasa.
Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas tentang kerja sama TNI AD dengan US Army.
Seperti penyediaan perlengkapan militer hingga pelatihan prajurit, salah satunya persiapan Garuda Shield di tahun 2021.
4. Kirim 1300 pasukan US Army
Garuda Shield merupakan latihan gabungan antara prajurit TNI AD dengan US Army.
Rencananya US Army akan mengirimkan 1.000 hingga 1.300 pasukan untuk mengikuti latihan tersebut.
Colonel Ian Francis mengaku pihaknya akan mendukung program tersebut sehingga bisa berjalan sesuai rencana.
“Saya akan mendorong kegiatan ini sampai Februari nanti, sehingga kita tahu programnya akan berjalan sesuai rencana,” ujar Colonel Ian Francis.
5. Jenderal Andika Perkasa beber lokasinya
Menanggapi hal itu, Jenderal Andika Perkasa mengaku siap melaksanakan program latihan bersama Garuda Shield di tahun 2021.
Menurut Jenderal Andika Perkasa, para pasukan US Army nantinya akan dibagi ke beberapa titik latihan, yakni Baturaja, Balikpapan, dan Manado.
"Saya pikir, kami siap. US Army akan dikerahkan ke tiga area pelatihan." ujar Jenderal Andika Perkasa.
6. Berkomitmen jalin kerja sama
Selain itu, Jenderal Andika Perkasa juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama dengan angkatan darat negara lain.
"TNI AD akan terus meningkatkan kerja sama dengan angkatan darat negara lain.
Seperti Garuda Shield yang merupakan latihan gabungan antara TNI AD dan US Army." ujar Jenderal Andika Perkasa.
7. Apa itu Garuda Shield?
Lantas, apa sebenarnya Garuda Shield itu?
Melansir dari Wikipedia, Garuda Shield adalah latihan gabungan selama dua minggu antara Angkatan Darat Amerika Serikat atau US Army dan TNI AD.
Tujuan dari latihan bersama ini adalah untuk meningkatkan dan memperkaya kemampuan perang hutan pasukan US Army dan TNI AD .
Latihan bersama Garuda Shield berlangsung di Indonesia.
Garuda Shield pertama kali diadakan pada tahun 2009 di Bandung, Jawa Barat.
Dalam penyelenggaraan Garuda Shield pertama kali, beberapa negara tetangga diundang untuk mengikuti latihan tersebut.
Negara-negara yang diundang meliputi Australia, Brunei, Kanada, Jepang, China, Malaysia, Inggris, Jerman, dan Thailand.
(*)