Gridhot.ID -Ayu Ting Ting membantah isu yang menyebut batalnya pernikahan dengan Adit Jayusman karena mahar.
"Saya harus jelaskan. Saya tegaskan lagi di sini, itu tidak benar sama sekali," kata Ayu dikutipKompas.comdari YouTube Qiss You TV, Minggu (14/2/2021).
Ayu Ting Ting juga membantah isu soal Umi Kalsumyang disebut tidak menyetujui pernikahannya.
"Ini memang pure keputusan dari saya dan memang itu tidak benar bahwa ada mahar besar," tegas Ayu.
Ayu mengatakan jika pernikahan bukanlah hal yang mudah, karena menggabungkan dua pihak keluarga.
"Pernikahan di budaya kita bukan hanya dua individu. Jadi harus menyatukan dua keluarga besar," kata Ayu di kanal YouTube Indosiar.
Dalam menjalin suatu hubungan, hal yang paling utama bagi Ayu adalah saling menghargai dan menghormati.
"Harus bisa saling menghormati, menghargai, menyayangi, memahami satu sama lain. Di dalamnya ada kewajiban untuk menyelaraskan, supaya bersatu dengan harmonis," lanjutnya.
Melihat kandasnya hubungan antara Ayu dan Adit Jayusman, paranormal Ki Kusumo ikut angkat bicara.
Melansir YouTube Indosiar, Ki Kusumo ungkap terawangannya terkait dengan gagalnya pernikahan sang biduan.
"Di luar dia punya sesuatu hal yang hebat, banyak peningkatan-peningkatan termasuk karier kemudian keberuntungannya itu luar biasa meningkat," kata Ki Kusumo,Senin (15/2/2021) dikutipGrid.ID
"Tetapi di sisi lain adalah dia punya beban pada sesuatu yang kelihatannya menghambat itu dari keluarga, bukan cuma keluarga kalau saya lihat orang-orang dekat," lanjutnya.
Menurutnya, pihak dari Ayu sedikit membebani sang biduan dan membuat perjalanan pelantun 'Sambalado' jadi terhambat.
"Ada sesuatu yang agak menarik, agak membebani dan dalam hal apapun yang dilakukan membuat sedikit terhambat," lanjut Ki Kusumo.
Lebih lanjut, Ki Kusumo tampak memberikan wejangan untuk kehidupan Ayu di masa yang akan datang.
"Yang terbaik mungkin melewati tahun ini dulu baru ketemu sesuatu yang luar biasa," paparnya.
"Karena mendekati akhir tahun Kerbau Logam itu ketemu sesuatu yang berkaitan dengan perjodohan," kata Ki Kusumo.
(*)