Gegara Tak Sengaja Putar Lagu Campursari, Pensiunan Polisi Suriname Tergerak Hati Cari Keturunan Keluarganya di Sleman, Sosok Ini yang Jadi Perantaranya

Gridhot.ID - Sampai awal abad ke-19 Suriname diwarnai bunga-bunga etnis.

Penduduk aslinya sendiri, orang Amerindian, ditambah lagi oleh golongan Bush Negro.

Terakhir, orang-orang Eropa dan keturunannya yang mereka namakan orang Kreol.

Baca Juga: Dituding Makan Bareng Stefan William, Natasha Wilona Beberkan Sosok Laki-laki yang Diduga Pacar Barunya: Belum Lama Kenal

Orang Kreol inilah yang kemudian mendominasi populasi Suriname hingga kini.

Tadinya, Kreol hanya sebutan untuk orang Eropa yang dilahirkan di Amerika Selatan atau India Barat, tapi kemudian berkembang menjadi sebutan untuk orang asing yang dilahirkan di Suriname.

Melansir dari intisari-Online.com, kedatangan sekitar 32.000 emigran Jawa di Suriname menjadi tonggak awal lahirnya variasi etnis Jawa di tengah-tengah populasi Suriname yang sudah beraneka itu.

Baca Juga: Tak Ingin Tinggal Diam Lihat Adiknya Merana, Kakak Amanda Manopo Turun Tangan Bongkar Isi Pesan Ancaman Pembunuhan yang Menumpuk di DM Instagram: Saya Pantau Terus!

Baru-baru ini viral sosok Ponidjo Kromotaroeno, pensiunan polisi Suriname yang sedang mencari keluarganya di Sleman, awalnya dari livestreaming campursari.

Ponidjo Kormotaroeno mendadak menjadi perbicangan di media sosial.

Pasalnya, pria asal Suriname itu mengaku sedang mencari keluarganya yang tinggal di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.