Namun demikian, kata Prabowo, kondisi saat ini patut disyukuri karena tantangan selama 20 tahun terakhir ini membuat PT DI berhasil bertahan.
Bahkan, PT DI berhasil untuk menjual produk pesawat dan helikopternya. Karena itu, Kementerian Pertahanan bertekad agar PT DI dapat bangkit kembali ke tempat semula.
PT Dirgantara Indonesia (DI) berhasil menyelesaikan pembuatan satu unit pesawat CN235-220 pesanan Nepalese Army (angkatan darat Nepal).
Sesuai kontrak, setelah dilakukan beberapa kali uji terbang, PT DI mengirimkan pesawat tersebut ke Khatmandu, Nepal, Rabu (30/10/2019).
Direktur Utama PT DI, Elfien Goentoro mengatakan pengiriman pesawat tersebut dilakukan dengan cara diterbangkan dengan mengambil rute Medan, Yangon, Dhaka, Khatmandu.
Lantas, bagaimana spesifikasi pesawat CN235-220 tersebut? Dilansir dari indonesian-aerospace.com, pesawat jenis CN235-220 adalah jenis pesawat angkut militer.
Pesawat tersebut telah mengalami berbagai peningkatan berkesinambungan dalam desain, dan aplikasi teknologi.
Selain itu, metode pembuatan untuk memenuhi standar kualitas tertinggi serta persyaratan operasional yang menuntut untuk berbagai lingkungan yang menantang.
Source | : | Kompas.com,Kompas TV |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar