Wakil Perdana Menteri Rab Butler dan Lord Chancellor, Lord Kilmuir, ditugaskan untuk menyelesaikan masalah keluarga Ratu yang 'rumit' ini.
Dalam sebuah telegram, Butler memberi tahu Macmillan bahwa Ratu 'benar-benar bertekad' untuk membuat perubahan demi Philip.
Bedell Smith berkata: "Menurut satu cerita, Butler menceritakan kepada seorang teman bahwa Elizabeth telah 'menangis'."
Setelah diskusi, disepakati bahwa Keluarga Kerajaan akan terus disebut 'the House and Family of Windsor'.
Tetapi keturunan Ratu yang 'tidak di-royalisasi', dimulai dengan cucu yang tidak memiliki sebutan 'yang mulia', akan mengadopsi nama keluarga 'Mountbatten-Windsor'.
Dalam sebuah pernyataan pada 8 Februari 1960, Ratu mengatakan dia 'telah memikirkan hal ini sejak lama dan itu dekat dengan hatinya'.
"Tampaknya sudah jelas," kata Bedell Smith.
Tapi, 13 tahun kemudian, 'Putri Anne .... akan melanggar kebijakan pada hari pernikahannya dengan menandatangani daftar pernikahan sebagai "Mountbatten-Windsor"'.(*)