Gridhot.ID - Kue Putu jadi salah satu jajanan tradisional yang tak termakan zaman.
Dikutip Gridhot dari lama wikipedia, kue puthu adalah jenis makan tradisional nusantara yang berupa kue dengan isian gula jawa, dibalut dengan parutan kelapa, dan tepung beras butiran kasar.
Kue ini di kukus dengan diletakkan di dalam tabung bambu yang sedikit dipadatkan.
Kue ini dijual pada saat matahari terbenam sampai larut malam.
Rasanya manis ditambah teksturnya yang unik, membuat kue putu selalu dirindukan penikmatnya.
Selepas lulus SMK atau sejak tahun 1992, Beo mulai menekuni berjualan kue yang terkenal mengeluarkan bunyi bersiul yang khas saat dibuat tersebut.
"Awal jualannya dipikul, terus pakai gerobak dorong, terus pakai sepeda onthel, dan terakhir pakai sepeda motor ini," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (14/05/2021).
Dikutip Gridhot dari Tribun Solo, dalam kesehariannya, Beo menjajakan kue puthu dengan berkeliling di sekitar Sragen Kota.
"Biasanya mangkal di Sragen kota, tapi enakan keliling, biasanya Sabtu Minggu, mangkal di sekitar Saradan, Karangmalang," ujarnya.
Meski termasuk kue tradisional, kue puthu masih dinikmati semua kalangan, mulai dari orang tua hingga anak muda.