Namun, Gaga tidak mau menyebut nama produser yang melakukan hal tersebut padanya.
"Saya bahkan tidak pernah ingin berhadapan dengan orang itu lagi," ucapnya.
Gaga pertama kali membahas hal itu dengan DJ radio Howard Stern pada tahun 2014, dengan mengatakan, "Saya adalah cangkang dari diri saya yang dulu pada satu titik."
Tahun 2015, dia berkata: "Saya tidak memberi tahu siapa pun selama, menurut saya tujuh tahun."
"Saya tidak tahu bagaimana menerimanya. Saya tidak tahu bagaimana tidak menyalahkan diri sendiri atau berpikir bahwa itu adalah kesalahan saya. Itu mengubah siapa saya sepenuhnya. Itu mengubah tubuh saya, mengubah pikiran," ucap Gaga.
Gaga mengatakan kejadian itu membuatnya mengalami gangguan stres pasca trauma.
Tahun 2016, dia menegur Piers Morgan karena meremehkan kondisinya sebagai "omong kosong yang sombong" dan mempertanyakan mengapa dia awalnya tidak melaporkan pemerkosaan tersebut.
Tahun itu dia tampil dengan para penyintas pelecehan seksual di Oscar.
Berbicara kepada Winfrey pada 2020, Gaga mengatakan tidak pernah secara serius menangani masalah mentalnya, hingga dia mulai merasakan sakit luar biasa di seluruh tubuh.
"Kemudian tiba-tiba saya mulai mengalami rasa sakit luar biasa di seluruh tubuh saya yang menyamai rasa sakit yang saya rasakan setelah saya diperkosa," kata Gaga.