Gridhot.ID - Sungguh berani aksi perampok satu ini.
Betapa tidak, tanpa seorang pun kawan, pelaku nekat menjalankan aksinya merampok sebuah bank di Pangaralam, Sumatera Selatan.
Pelaku menjalankan aksinya tepat jelang waktu salat Jumat pada Jumat (16/7/2021).
Melansir Tribun-sumsel.com, saat kejadian, di Bank masih ada sejumlah pegawai dan petugas keamanan.
Pelaku masuk melalui pintu belakang salah satu bank BUMN di kota Pagaralam itu.
"Kronologis kejadian yaitu pelaku masuk memakai helm lewat pintu belakang langsung menuju ruang sortir uang untuk mengisi mesin ATM," ujar Kasat Reskrim Polres Pagaralam, AKP Najamudin
Diduga karena mengetahui tidak ada uang dilokasi tuang sortir pelaku kemudian keluar lagi dan langsung menuju ruangan teller sambil membawa sebuah pedang.
"Tiba di ruangan teller pelaku langsung mengambil uang dan dimasukkan ke dalam tas ransel warna hitam," katanya.
Setelah mengambil uang pelaku langsung kabur lewat pintu belakang kemudian mengendarai sepeda motornya keluar halaman Bank menuju arah Simpang Padang Karet.
Aksi pelaku ini terekam CCTV yang terpasang di dalam bank.
Saat ini polisi tengah memburu pelaku perampokan tersebut.
"Jumlah uang yang diambil diperkirakan setelah dihitung oleh pihak Bank yaitu sekitar Rp21.045.000," jelas Kasat.
Kembali melansir TribunSumsel.com, Kepala Cabang Bank di Pagaralam, Muhammad Arif Rahardjo mengatakan, pelaku sempat menyandera soerang karyawati bank tersebut.
Karyawati yang disandera itu bekerja di bagian dana dan jasa.
"Sebelum masuk dan melakukan penyanderaan, pelaku yang menggunakan sepeda motor ini sempat berputar-putar di sekeliling kantor cabang BRI Pagaralam guna melihat situasi. Hal ini terlihat dari rekaman CCTV," ujarnya.
"Jika dilihat dari gerak-gerik dari rekaman kamera CCTV jika pelaku ini diduga kuat sudah sangat mengenal area kantor BRI. Pasalnya pelaku terlihat sangat tahu letak ruang penyortiran uang dan bisa tahu di mana pintu masuk yang tidak ada petugas keamaan," katanya.
(*)
Source | : | Tribun-sumsel.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar