Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Beraksi Layaknya Begal, Pelaku Pengambilan Jenazah Pasien Covid-19 di Bondowoso Nekat Hentikan Ambulans untuk Ambil Peti dan Usir Petugas

Nicolaus - Minggu, 18 Juli 2021 | 16:25
Peti jenazah pasien Covid-19 yang dibakar warga
Tangkap layar video WA

Peti jenazah pasien Covid-19 yang dibakar warga

Gridhot.ID - Kasus perampasan jenazah Covid-19 kembali marak di tengah masyarakat.

Dilansir dari Kompas.com, kali ini peristiwa tersebut terjadi didi Desa Kemirian, Kecamatan Tamanan, Kabupaten Bondowoso pada Jumat (16/7/2021).

Kapolres Bondowoso, AKBP Herman Priyanto mengatakan akan menindak pelaku perampasan jenazah pasien Covid-19.

Baca Juga: Suaminya Tajir Melintir, Bunga Zainal Menjerit Harga Tes PCR Mahal untuk Rakyat Kecil hingga Bongkar Fakta ini

Ada pun bagi pelaku yang terlibat akan ditindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yakni sesuai dengan UU Penanggulangan Wabah.

Sementara itu, pihaknya sudah melakukan pengumpulan data terkait kasus tersebut.

Dari proses itu, pihaknya akan mengetahui peran masing-masing dari perampasan jenazah pasien Covid-19 dari ambulans itu.

Baca Juga: Bak Malaikat Pelindung Hidup Raffi Ahmad, Anak Indigo Ini Ungkap Kehadiran Nagita Berhasil Selamatkan Sang Suami dari Tempelan Makhluk Gaib

Terkait teknisnya, pihaknya masih menunggu karena kondisi warga tersebut masih dalam keadaan berduka.

"Nanti kami sesuaikan dengan aturan yang berlaku," ucap dia.

Bermula jenazah tak kunjung datang

Kronologi peristiwa itu terjadi ketika warga menunggu jenazah pasien Covid-19 dari rumah sakit sejak siang, Jumat (16/7/2021).

Namun jenazah tersebut tak kunjung datang hingga sore hari.

Lalu, jenazah baru tiba sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Aktor Kawakan ini Berduka Ditinggal Sosok Wanita yang Sangat Dicintainya: Semoga Allah Menerima Ibadahnya!

Warga yang sudah tak sabar menanti langsung menghadang ambulans itu.

Kemudian, mengeluarkan sendiri peti jenazah dari ambulans.

Lalu, warga mengeluarkan jenazah untuk dimandikan dan dishalati.

Baca Juga: Papa Surya Bantu Cari Bukti Kasus Pembunuhan Roy, Mama Sarah Menangis Melihat Andin, Berikut Sinopsis Ikatan Cinta Minggu 18 Juli 2021

Sementara peti mati yang menjadi tempat untuk jenazah pasien Covid-19 itu dibakar oleh warga.

Pembakaran peti jenazah tersebut direkam oleh warga dan tersebar di media pesan WhatsApp.

"Dibakar massa, inilah pembakaran peti Kemirian Bondowoso," kata salah seorang warga dalam video tersebut.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, Adi Sunaryadi membenarkan peristiwa itu.

Tim pemakaman jenazah pasien Covid-19 itu membawa pasien dari Rumah Sakit Daerah (RSD) Koesnadi.

Baca Juga: Pensiun Dini dari Pangkat Mayor Infantri TNI, Begini Nasib Sulaiman Hardiman, Ngaku Nikmati Hidupnya Kini hingga Tekuni Hobi Tak Diduga Ini

Ada pun sebanyak 10 orang dari BPBD yang berangkat bersama-sama untuk memakamkan jenazah pasien.

Karena tim pemakaman diusir oleh warga, akhirnya pemakaman tidak dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

"Informasi yang kami terima benar ada pengusiran dari warga," kata dia pada Kompas.com via telpon Sabtu (17/6/2021).

Para petugas pemakaman juga kabur untuk menyelamatkan diri.(*)

Source :Kompas.comTribunjatim.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x