"Tetapi (Kartika) sudah 7 tahun bekerja sebagai TKI di Singapura," ungkap Pandia.
Tak mau lepaskan pelaku penghina anak cucunya, Umi Kalsum rela mencari pelaku hingga ke luar negeri.
Umi Kalsum meminta bantuan KBRI untuk mencari pelaku yang kini diketahui menjadi TKW di Singapura.
Ia jugatak segan membongkar identitas pelaku, mulai dari nama lengkap, alamat dan wajah aslinya.
Unggahan Umi Kalsum
"Semoga ada yang bisa membantu bagaimana caranya dia kartika damayanti yang ber Alamat Balaidesa Tondomulo Kec Kedungadem Kab Bojonegoro Jawa Timur kembali ke Indonesia," paparnya.
"Untuk tanggung jawab atas segala pencemaran nama baik anak dan cucu saya @kbrisingapura mohon bantuannya," tulis Umi Kalsum.
Nenek satu cucu ini mengungkapkan perasaannya tak terima keluarganya jadi sasaran hinaan orang.
"Tidak ada orang tua yang terima anak cucunya di hujat sama manusia yang 1 ini," ujarnya.
"Semoga saya bisa membawa dia kembali ke Indonesia biar dia bisa pertanggung jawabkan atas segala perbuatannya sesuai hukum yang berlaku di Indonesia, aamin," pungkas Umi Kalsum.