Rosi lalu menanyakan apakah Apri kangen sang ayah?
Dijawab Apri kalau dia sangat kangen ayahnya.
Hanya saja dia baru bisa pulang setelah urusan di Jakarta selesai semuanya.
Saat itu lah Amiruddin datang sambil membawa bungkusan kardus.
Melihat sosok ayahnya, Apri tampak tertegun.
"Papa di sini?," tanya Apri.
"Iya.. ini kado ulang tahun kamu," kata Amiruddin sambil menyerahkan kardus ke Apri.
Seketika Apri langsung bersimpuh, sujud di kaki sang ayah sambil menangis.
Amiruddin pun menciumi kepala sang anak sambil mengelusnya.
"Udah kamu sudah..," kata Amiruddin menenangkan Apri yang saat itu terus menangis.
Melihat rekannya menangis, Greysia Polii langsung mendekat.