Dilansir Gridhot dari Grid.ID, Ibnu berada di tengah hutan berhari-hari dengan motor trailnya.
“Pas kita browsing di Google Maps, enggak tersedia jalur darat untuk menuju ke Krayan dari Malinau,” ujarnya.
“Akhirnya kita putusin pakai motor trail, kita terabas hutan, belum layak disebut jalan, baru buka saja, kata orang lokal kita bisa tembus dalam tiga hari,” lanjut dia.
Perkiraan warga lokal pun meleset, ternyata Ibnu Jamil terjebak di hutan Kalimantan nyaris satu minggu.
Semua perbekalan Ibnu Jamil untuk berada di hutan sudah tipis.
Baik makanan hingga bahan bakar pun sudah kritis kala itu.
“Hari keempat enggak tembus, hari kelima enggak tembus, kita sudah mulai stres, bahan makanan sudah habis, bensin sudah tipis,” lanjutnya.
Perasaan berkecamuk Ibnu Jamil memuncak karena rindu dan tidak bisa mengabarkan istrinya, Ririn Ekawati.
Yang lebih membuat Ibnu Jamil stres kala itu, dia masih berstatus pengantin baru dengan Ririn Ekawati.