Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Singgung Soal Pembunuh Bayaran Profesional oleh Orang Terdekat, Kriminolog Sebut Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Lakukan Hal Ini untuk Mengecoh Polisi

Desy Kurniasari - Kamis, 26 Agustus 2021 | 17:13
Misteri pembunuhan Subang semakin menemukan titik terang.
Tribun Jabar

Misteri pembunuhan Subang semakin menemukan titik terang.

GridHot.ID - Polisi sampai saat ini masih berusaha keras mengurai kematian ibu dan anak di Subang.

Melansir TribunJabar.id, polisi masih memeriksa sejumlah saksi termasuk Yosep, suami dari Tuti sekaligus ayah dari Amalia.

Seperti diketahui, Tuti dan Amalia ditemukan sudah tak bernyawa di bagasi mobil Alphard di rumahnya di Subang pada Rabu (18/8/2021).

Ini berarti sudah seminggu kasus ini masih belum terungkap pelaku yang tega menghabisi nyawa keduanya.

Dilansir dari Tribunnewsbogor.com, kriminolog Thomas Sunaryo ikut angkat bicara soal kasus pembunuhan yang menimpa ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Apalagi hingga hari ke-8, pelaku pembunuhan Tuti dan Amel masih belum tertangkap dan masih misteri.

Seperti diketahui, Tuti dan Amelia, ibu dan anak ini tewas dibunuh di rumahnya di Jalan Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Rabu (18/8/2021).

Saat ditemukan, mayat Tuti dan Amelia dalam keadaan betumpuk di dalam bagasi mobil Alphard dan berlumuran darah.

Baca Juga: Sosok Misterius di Mobil Alphard Dibongkar Saksi, Gerak-gerik Terduga Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Sempat Diamati, Disebut Lakukan Hal Ini di Halaman Tanah Kosong

Melihat temuan yang ada, Thomas pun menduga pembunuhan di Subang ini bisa jadi dilakukan oleh pembunuh bayaran.

Apalagi mayat Amel ditemukan tanpa busana.

Seolah-olah, pelaku sengaja ingin membuat polisi kebingungan dengan mengira korban sempat disetubuhi lebih dulu.

Kemudian, Thomas menjelaskan sejumlah kemungkinan terkait pelaku pembunuhan tersebut.

Menurutnya, apabila melihat temuan yang ada saat ini, maka ada beberapa kemungkinan terkait pelakunya.

Di antaranya orang terdekat korban, pesaing bisnis, hingga pembunuh bayaran.

Berdasarkan kemungkinan pertama, kriminolog menduga kasus pembunuhan ibu dan anak ini ada hubungannya dengan suami korban, Yosef.

"Kemungkinan yang terdekat (pelaku), adalah suami. Tanpa lepas dari azas praduga tak bersalah, itu harus segera diperoleh informasinya," imbuh krimilog Thomas Sunaryo, dilansir TribunnewsBogor.com dari YouTube tvOneNews acara Apa Kabar Indonesia Malam.

Baca Juga: Fakta Terbaru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Korban Ternyata Sering Terima Pesan Tak Pantas dari Istri Muda, Keluarga Ungkap Bukti Mengejutkan

"Apakah dia punya simpanan, hubungan kerja dll, atau masalah warisan," tambahnya.

Kemudian, untuk kemungkinan kedua, bisa jadi pelaku adalah pembunuh bayaran yang tergolong profesional.

"Kemungkinan kedua, adalah orang bayaran untuk melakukan pembunuhan. Saya kira dia ini sudah profesional.

Atau bisa jadi korban sudah dibunuh di tempat lain. Lalu di masukkan ke dalam mobil," tambah kriminolog.

Misteri mayat ibu dan anak di bagasi, Kriminolog duga pelakunya pembunuh bayaran disewa orang terdekat

Misteri mayat ibu dan anak di bagasi, Kriminolog duga pelakunya pembunuh bayaran disewa orang terdekat

Diketahui, sebelum mayat Tuti dan Amel ditemukan di dalam bagasi mobil, ternyata kedua korban sempat dihabisi terlebih dulu di kamar tidur dan kamar mandi.

Mengenai pembunuh profesional, krimonolog menduga pelaku ini dibayar oleh orang terdekat.

Sang kriminolog pun melihat dugaan lainnya yang mengarah ke sosok suami korban yang memiliki hubungan dengan perempuan lain.

Baca Juga: Singgung Tabiat Adiknya Semasa Hidup, Keluarga Korban Kasus Mayat Ibu dan Anak di Bagasi Alphard di Subang Minta Pelaku Dapat Hukuman Mati, Begini Kesaksiannya

Sebagaimana kasus yang ada sebelumnya, kata Thomas, bisa jadi si pelaku merupakan pembunuh profesional yang dibayar oleh orang terdekat untuk menghabisi korban.

“Ini kita harus terbuka juga ya, mungkin ada pula kaitan lain si suami itu punya perempuan lain.

Ini seringkali ditemukan di beberapa kasus bahwa perempuan itu yang menyuruh dan yang disuruh itu kemungkinan juga pembunuh profesional atau orang lain,” ujarnya.

Selain orang terdekat, kemungkinan ketiga adalah ada hubungannya dengan orang ketiga yang bisa jadi berhubungan dengan bisnis.

Karena, diketahui Yosef suami korban merupakan seorang kontraktor.

Bahkan, keluarga korban memiliki yayasan amal di Subang, sehingga tentu korban memiliki kekayaan yang cukup banyak.

“Di samping tadi kemungkinan pelaku masih ada hubungan keluarga, apakah ada hubungan juga dengan orang ketiga, mungkin kaitan juga dengan bisnis,” tambah Thomas.

Baca Juga: Bongkar Pelaku Pembunuhan di Subang, Polisi Periksa Istri Muda Selama 10 Jam, Terungkap Keberadaannya Saat Tragedi Berdarah Berlangsung

(*)

Source :TribunnewsBogor.comTribunJabar.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x