GridHot.ID - Wanita asal Malaysia bernama Syiela Rashid viral usai membagikan kisah rumah tangganya.
Hampir setahun lalu atau tepatnya bulan September 2020, Syeila Rashid ramai diperbicangkan publik.
Hal itu karena ketulusannya dalam menemani sang suami menikah lagi.
Dilansir dari Ohbulan via Tribunnewsmaker.com, selama acara pernikahan kedua suaminya itu, Syeila terlihat begitu kuat.
Syeila rela merias suaminya agar tampil gagah di hari pernikahan keduanya.
Syeila juga mengunggah beberapa foto dan video dari pernikahan suaminya.
"Dah 5 tahun lebih aku tak memakaikan sampin untuk pengantin lelaki. Sejak berumah tangga, aku hanya merias pengantin perempuan saja."
"Hari ini setelah 5 tahun berlalu, aku seperti kembali menggunakan kemahiran lamaku. Semalam aku memakaikan sampin ke tubuh suamiku. Dari kepala sampai kaki suamiku hari ini spesial MUA by Syiela Rashid."
"Untuk resepsi besok, baju yang akan suami pakai juga desain spesial dariku," tulis wanita tersebut.
Kini setelah hampir setahun berlalu, bagaimana kabarnya?
Belum genap setahun, pernikahan poligami itu justru berujung menyakitkan.
Baca Juga: Mulan Jameela Bisa Bernapas Lega, Ahmad Dhani Sebut Ogah Terpaksa Jalani Hal Ini Jika Harus Poligami
Pernikahan kedua suami Syiela ternyata tak bertahan lama.
Sang suami yang bernama Khubaib Ramli telah bercerai dari istri keduanya.
Perceraian resmi terjadi pada 24 Agustus 2021.
Sebelumnya Ramli dan istri kedua sudah berpisah rumah selama 2 bulan.
Keputusan cerai dijatuhkan di Mahkamah Rendah Syariah Padang Terap.
Syiela yang dulu menemani suaminya menikah, kini menemani suaminya bercerai.
Melalui Facebook, ia pun kembali mengunggah tulisan.
"Hari itu temanmu menikah. Hari ini temanmu bercerai. Apapun itu tak apa, semuanya adalah proses. Aku tetap aku, siapapun datang dan pergi. Datang tidak diminta, pergi tidak dihalau. Semua atas pilihan yang kita sendiri mau," tulisnya.
Sementara sang istri kedua yang bernama Ain Soleh juga menulis pesan melalui media sosialnya.
Pesan itu lansung menjadi sorotan.
"Saya sudah berlapang dada dengan keputusan yang telah saya putuskan. Saya mengharapkan pihak sana tidak lagi mengekpost gambar-gambar bersama atau gambar kahwin yang lepas."
Sekali lagi saya memohon maaf dan memaafkan segala perbuatan dan kelakuan yang saya hadapi selama tempoh perkahwinan dan kehidupan berpoligami."
(*)