Nino kembali ke kantor. Saat sedang bekerja, ponsel Nino terus berdering.
Chatrine pun menjawab telepon itu. Ternyata Elsa yang menelepon.
Saat mendengar suara perempuan, Elsa histeris.
Dia mengatakan akan menghancurkan hidup wanita yang sedang bersama Nino.
Chatrine hanya diam mendengar Elsa.
Tak lama kemudian, Elsa diminta matikan ponselnya oleh petugas Lapas.
Elsa makin depresi. Mama Sarah pun hanya bisa bersedih.
Keluarga Al menerima teror
Di perjalanan, mobil Rendy tak bisa terkendali.
Rem mobil blong membuat Mama Rosa panik dan menghubungi Al.
Al pun keluar. Tapi mobil Al terhalang dengan mobil orang lain.
Hal itu membuat Al mengendarai truk untuk menghalangi mobil Rendy.
Source | : | Tribun-timur.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar