Innalillahi, Hanung Bramantyo Terbaring dengan Selang Infus di Tangan, Zaskia Adya Mecca Mendadak Minta Doa untuk Sang Suami

GridHot.ID - Sutradara Hanung Bramantyo membawa kabar kurang menyenangkan.

Melansir Parapuan.co, suami Zaskia Adya Mecca itu baru-baru ini mengumumkan bahwa ia akan melaksanakan operasi.

Lewat unggahan di Instagram Story, Hanung menyatakan bahwa ia mengidap penyakit syaraf yang cukup serius.

"Saya akan menjalankan operasi pen percutaneous cervical epydural neuroplasty," ungkap Hanung Bramantyo di Instagram Story.

Dilansir dari Tribunstyle.com, Hanung Bramantyo diketahui saat ini tengah mengidap penyakit saraf kejepit.

Sutradara 45 tahun itu dikabarkan akan melaksanakan operasi untuk mengobati penyakitnya tersebut.

Kabar ini pun disampaikan langsung oleh sang istri, Zaskia Adya Mecca melalui akun Instagram miliknya.

Dalam unggahannya, Hanung Bramantyo tampak sedang bersiap-siap akan menuju ke rumah sakit.

"Akhirnya perjalanan saraf kejepitnya akan dilakukan tindakan pen percutaneous cervical epidural neuroplasty buat @hanungbramantyo karena udah sangat mengganggu.

Doain lancar tindakannya yaa," tulis Zaskia Adya Mecca dalam Instagram Storynya, Selasa, (14/9/2021).

Sesampainya di rumah sakit, Zaskia Adya Mecca memperlihatkan foto sang suami yang sudah terbaring di salah satu ruangan.

Sementara itu tangannya juga tampak telah diinfus.

Zaskia pun meminta doa agar operasi yang akan dilaksanakan berjalan dengan lancar.

Tangkapan layar Instagram Hanung Bramantyo yang hendak operasi

"Bismillah doakan lancar," tulis Zaskia Adya Mecca.

Saat ke rumah sakit, tak semua anak-anak dari Hanung Bramantyo ikut menemani sang ayah.

Hingga akhirnya, mereka yang tak ikut hanya menyaksikan detik-detik sang ayah masuk ruang operasi via online.

Zaskia Adya Mecca juga mengungkapkan bahwasanya anak-anaknya ikut tegang melihat ayahnya harus dioperasi.

"Yang pada tegang mantau abinya masuk ruang operasi via online, tadinya Bhre maksa mau nemenin.

Insya Allah tindakan 1 jam, setelah bius hilang akan observasi sampai isya kata dokter," ungkap Zaskia.

Zaskia Adya Mecca sebut sang suami, Hanung Bramantyo akan menjalani operasi saraf kejepit

Sebelum operasi, Hanung sempat menjelaskan bahwa operasi tersebut menggunakan metode yang tidak biasa.

Metode tersebut adalah penyembuhan syaraf kejepit dengan cara disuntik dengan cairan obat.

Cairan obat tersebut akan disuntikkan untuk pusat syaraf yang terdapat di bagian belakang leher.

Hanung Bramantyo akan menjalani operasi tersebut di Rumah Sakit TNI Angkatan Udara di Yogyakarta, kampung halamannya.

Langkah ini mungkin merupakan langkah terakhir yang akan diambil oleh Hanung Bramantyo.

Pasalnya, beberapa waktu lalu, Hanung sempat menjalani terapi, namun sayang penyakit tersebut tak kunjung sembuh.

Hingga akhirnya dia memilih jalan operasi untuk menyembuhkan penyakitnya tersebut.

Sempat Periksa ke Dokter

Beberapa waktu lalu, Hanung Bramantyo sempat mengecek kondisi lehernya di Rumah Sakit JIH, Sleman, DIY.

"Lagi mau MRI di Rumah Sakit JIH.

Melihat leher saya ini normal apa enggak," ujar Hanung sebelum masuk ke ruang pemeriksaan.

Seperti diketahui belakangan pria 45 tahun itu kerap terlihat mengenakan penyangga leher berwarna hitam.

Bantalan leher itu digunakan Hanung Bramantyo diberbagai kesempatan, terutama menjelang tidur.

Ternyata, alat itu digunakan Hanung Bramantyo karena ia mengalami penyempitan ruas tulang leher.

"Ruas leher menyempit akibat terlalu banyak nunduk," ujar Hanung pada unggahan berikutnya.

Tak hanya itu, ayah enam anak itu juga menunjukkan gambar hasil MRI-nya.

Sembari menunjukan hasil MRI-nya, Hanung juga memberi bulatan merah pada ruas leher yang menyempit.

"Hmm.. terlalu banyak stalking IG nih (emoji tertawa)," ujar Hanung dengan nada bercanda.

Kendati demikian, kondisi Hanung Bramantyo tampaknya tidak begitu parah.

Pasalnya sutradara Ayat-ayat Cinta ini masih dapat beraktivitas seperti biasanya.

Sebagai informasi, penyempitan ruas leher ini dapat disebut dengan cervical spinal stenosis.

Kondisi ini terjadi ketika menyempitnya ruas tulang leher belakang, yang kemudian dapat menimbulkan nyeri, kaku, mati rasa, atau rasa lemas pada leher, lengan, serta kaki.

(*)