Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Makin Tambah Pusing, Kasus Covid-19 di Beberapa Daerah Belum Tuntas, WHO dan UNICEF Desak Indonesia Segera Gelar Sekolah Tatap Muka

Nicolaus - Selasa, 21 September 2021 | 14:13
Ilustrasi sekolah belum gelar pembelajaran tatap muka
Koleksi pribadi

Ilustrasi sekolah belum gelar pembelajaran tatap muka

Dalam keterangannya, WHO juga menyampaikan, penutupan sekolah berdampak tidak hanya pada pembelajaran siswa.

Tetapi juga pada kesehatan dan kesejahteraan di tahap perkembangan kritis anak yang dapat menimbulkan efek jangka panjang.

Baca Juga: Bikin Mayangsari Kegirangan, Bambang Trihatmodjo Rela Turun Tangan Lakukan Hal Ini Sendiri Demi Hadiahi Barang Limited Edition untuk Sang Istri

Selain itu, anak-anak yang tidak bersekolah juga menghadapi risiko eksploitasi tambahan termasuk kekerasan fisik, emosional dan seksual.

Dalam keterangan tersebut, WHO maupun UNICEF juga menyoroti peningkatan pernikahan anak, dan kekerasan anak yang menunjukkan tingkat mengkhawatirkan.

Peradilan agama mencatat kenaikan tiga kali lipat permintaan dispensasi perkawinan, dari 23.126 pada 2019 menjadi 64.211 pada 2020.

Baca Juga: Dipinang Pengusaha Tajir dengan 17 Bisnis Menggurita, Artis Cantik Ini Ganti Nama Hingga Ngaku Tak Lagi Cari Popularitas, Alasannya Bikin Kaget

Prioritas utama program pembukaan sekolah

Sementara itu, perwakilan UNICEF Debora Comini menyampaikan, sekolah bagi anak-anak lebih dari sekedar ruang kelas.

Sekolah memberikan pembelajaran, persahabatan, keamanan dan lingkungan yang sehat.

Menurutnya, semakin lama anak-anak tidak bersekolah, maka mereka tak lagi mendapatkan hal tersebut.

Baca Juga: Hot News, Kenangan Mantan Istri Masih Tertinggal di Rumahnya, Ahmad Dhani Pamerkan Bekas Kamar Maia Estianty yang Kini Dipenuhi Barang Favoritnya Ini

Source :Kompas.comKontan.co.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x