Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sudah Bilang Riwayat Penyakit, Siswa SMK Ini Tetap Disuntik Vaksin Covid-19 Hingga Akhirnya Meninggal Dunia, Orang Tua Pertanyakan Kelakuan Petugas

Angriawan Cahyo Pawenang - Jumat, 24 September 2021 | 06:42
Ayah dan Ibu kandung Cahyono Putra (17), seorang pelajar SMK di Kabupaten Ciamis, saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Desa Sukamanah, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, Rabu (8/9/2021).
Kompas.com/Irwan Nugraha

Ayah dan Ibu kandung Cahyono Putra (17), seorang pelajar SMK di Kabupaten Ciamis, saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Desa Sukamanah, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, Rabu (8/9/2021).

Sebab pihak medis sudah mengetahui yang harus dilakukan ketika terjadi syok reaksi lambat pasca-imunisasi.

"Seandainya dibawa ke rumah sakit, pasti diinfus dan tertolong," ucap dia. Untuk itu, dia mengingatkan kepada masyarakat yang akan divaksin untuk jujur pada diri sendiri.

Pastikan tubuh dalam kondisi sehat saat divaksin.

Kemudian istirahat dan makan yang cukup sebelum divaksin. Petugas imunisasi pun harus mewanti-wanti para peserta vaksinasi.

Baca Juga: Penyesalan Terpendam Ayu Ting Ting Terbongkar, Sang Pedangdut Singgung Pernikahan Hingga Kehadiran Bilqis

Jika terjadi sesuatu pasca-imunisasi, segera hubungi nomor kontak yang diberikan saat vaksin atau pergi ke rumah sakit atau puskesmas.

"Petugas imunisasi juga harus lebih teliti. Karena banyak yang kelihatannya sehat (tapi ternyata tidak). Jadinya petugas tertipu," tutur dia.

(*)

Source :Kompas.com tribunnews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x