Gridhot.ID - Belakangan ini KPK telah memecat 57 orang pegawai secararesmi pada Kamis (30/9/2021).
Hal ini dikarenakan 57 orang tersebut dinyatakan tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk menjadi ASN.Hal ini sempat menjadi polemik di Tanah Air.
Baca Juga: Ramai Diperbincangkan Karena Marahi Kakek Suhud yang Sedang Meminta Bantuan, Siapa Sangka Baim Wong Ternyata Pernah Perlakukan Sepupunya Sendiri Seperti IniBahkan, banyak yang menyayangkan dipecatnya 57 orang tersebut.Salah satu eks pegawai KPK, Juliandi Tigor Simanjuntak pun akhirnya banting setir usai dipecat dari KPK.Dilansir dari KOMPAS.com pada Selasa (11/2021), Tigor, sapaan akrabnya, akhirnya memilih untuk berjualan nasi goreng."Kami diproyeksikan (awal) bulan Oktober sudah diputus pekerjaan. Artinya, saya berusaha mencari solusi. Ya inilah yang bisa saya lakukan, usaha bikin nasi goreng," jelasnya.
Awalnya, ia mencari resep makanan melakui Youtube dan akhirnya memutuskan untuk berjualan sendiri."Karena tidak ada kegiatan, saya coba-coba melihat resep semua yang ada di YouTube, tapi tentunya saya nggak satu menu yah. Saya kombinasikan entah beberapa menu. Inilah salah satu yang bisa saya sajikan. Jadi ada khasnya dalam usaha saya ini," jelasnya.Agaknya hal itu juga didengar oleh eks Penyidik KPK, Novel Baswedan.Dirinya pun langsung mendatangi tempat berjualan Tigor dan memesan makanan.Dikutip dari WARTAKOTAlive.com pada Selasa (12/10/2021), dirinya mengajak keluarga untuk ikut melarisi nasi goreng buatan rekannya itu.
Baca Juga: 'Bener Ning Ora Pener', Sosiolog Khawatir Tindakan Baim Wong Marahi Kakek Suhud Hanya untuk Kebutuhan Konten, Suami Paula Verhoeven Dinasihati Begini "Saya ikut memberikan support, apapun yang kita lakukan dalam koridor menjaga integritas dalam rangka kejujuran, itu hal yang luar biasa," ujarnya.
Dirinya mengaku akan terus memberikan dukungan pada rekannya yang dipecat bersamaan itu.Novel juga mengatakan bahwa dirinya sudah mengenal Tigor sejak lama."Segala hal yang dia buat, bang Tigor adalah ahli hukum punya pengalaman baik nasional maupun internasional, saya mengetahui betul kemampuan itu. Semoga ke depan langkah-langkahnya apapun. Bisa maju dan hebat," lanjutnya.(*)