Dengan penampilan barunya yang berambut tomboy, Ashira Zamita merasa punya value tersendiri di masyarakat kalau dia ternyata keren.
Walaupun masih ada segelintir netizen yang menganggap dia melawan kodrat sebagai perempuan.
"Gimana kamu ngehadapin orang-orang yang ngomong kayak gitu? Aku juga liat kali comment ada yang kayak gitu, 'Kenapa nih orang kecowok-cowokan?'," tanya Ghea Indrawari.
"Aku mendapatkan itu bukan cuman dari netizen sebenarnya, dari keluarga pun pasti ada ya. Dari orang tua pun sempat mikir yang, mereka tahu aku tuh sebenarnya emang tomboy dari dulu. Tapi this is a whole different level," timpal Ashira Zamita.
Dengan demikian, Ashira Zamita mengaku sangat senang karena cewek-cewek sekarang tidak menjadikannya lagi sebagai saingan karena dia berbeda.
Pelantun 'Ku Cinta Nanti' ini mengaku saat awal-awal merintis karier sebagai penyanyi, ia menggambarkan dirinya untuk menjadi standar kecantikan Indonesia.
Di mana standar tersebut adalah artis yang memiliki rambut panjang, kurus, dan cantik.
"Pokoknya standar pemeran utama yang ada di series-series sinetron Indonesia. Misal kayak Alyssa Soebandono, Dian Sastro, pada masanya gitu, aku mengikuti itu tapi fun fact ya," ungkap Ashira Zamita.
Berusaha untuk mengikuti standar tersebut ternyata bukan tanpa alasan.
Diakui Ashira Zamita, jika dulu pernah mengalami insecure lantaran sering mendapatkan judgement dari orang-orang yang menilainya kurang cantik.