Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tolak Permintaan Anggota DPR Termuda untuk Dikawal Prajurit TNI, Begini Kata Jenderal Dudung Abdurachman, Fraksi Nasdem Bakal Tegur Hillary Brigitta

Candra Mega Sari - Minggu, 05 Desember 2021 | 11:13
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan Anggota Komisi I DPR Hillary Brigitta Lasut
KOMPAS.com/DHIAS SUWANDI dan HARYANTI PUSPASARI

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan Anggota Komisi I DPR Hillary Brigitta Lasut

Gridhot.ID - KSAD Jenderal Dudung Abdurachman menolak permintaan Anggota Komisi I DPR RI Hillary Brigitta Lasut yang meminta ajudan kepada TNI AD.

Sebelumnya, Hillary mengirimkan surat ke Jenderal Dudung Abdurachman meminta pengawalan dari anggota TNI.

"Tidak akan saya penuhi," tegas Jenderal Dudung melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Jumat (3/12/2021).

Sementara itu, Fraksi Partai Nasdem DPR RI mengaku bakal meneguranggota dewan termuda itu.

Baca Juga: Sosok Hillary Brigitta Lasut, Anggota DPR Termuda yang Surati KSAD Jenderal Dudung Abdurachman, Alasannya Minta Pengawalan dari TNI Terungkap

"Yang pasti saya akan menegur, karena permintaan itu tidak ada koordinasi dengan fraksi,” ungkap Ketua Fraksi Nasdem DPR RI Ahmad Ali kepada Tribunnews.com, Kamis (2/12/2021).

Dikatakan Ali, Partai Nasdem tidak pernah memberikan instruksi mengenai permintaan prajurit TNI menjadi ajudan anggota dewan.

Menurutnya, tindakan yang dilakukan Hillary adalah murni perilaku pribadi.

"Partai tidak pernah menginstruksikan itu, apalagi meminta secara resmi (TNI jadi ajudan pribadi) seperti itu," ujarnya.

Baca Juga: Jabat KSAD, Dudung Abdurachman: Saya Tidak Mau Dibawa-bawa ke Politik

Lebih lanjut, meskipun secara normatif sah-sah saja, anggota Kostrad dan Kopassus tidak sepatutnya memberikan pengamanan kepada anggota DPR.

Source :Kompas.comTribunnews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x