Sesampainya di rumah sakit, Irena sempat diberi pemacu jantung hingga akhirnya dokter menyatakan ibu satu anak ini meninggal dunia pada pukul 22.00 WIB.
"Begitu saya sampai ke Siloam belum ada kabar dari dokter dia meninggal. Dokter yang menerima di emergency bilang sudah enggak ada, tapi dokter yang satu lagi bilang kita masih usahakan dipacu jantung," ujarnya.
Jenazah Irena kemudian dibawa ke kota asalnya Bandung untuk dikebumikan.
Lebih lanjut, Diffa mengungkap hal mengejutkan yakni permintaan maaf Irena sebelum hembuskan napas terakhir.
"Di rumah sakit dia bilang, 'maafin ya'. Karena mungkin dia ngerasa sudah nggak bisa dipertahankan lagi," ujar perwakilan rumah produksi SinemaArt, Diffa, ketika dihubungi Tribunnews melalui sambungan telepon, Jumat (27/5/2016) lalu.
"Kemudian petugas medisnya datang, dan tanya kepada ibunya Irena, 'Bu, saya lepas ya?'. Terus saya juga tanya, 'ikhlas Tante?', 'Iya saya ikhlas,' kata ibunya Irena. Akhirnya dilepas alat-alatnya. Terus dinyatakan meninggal pukul 22.00 WIB," sambungnya.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar