Mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018
Shin Tae-yong tercatat pernah melatih timnas Korea Selatan baik di level kelompok umur maupun senior.
Ia pernah membawa skuad U-23 Korea Selatan menuju Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, juga mendampingi pasukan U-20 Korea Selatan di ajang Piala Dunia U-20 2017 di Selandia Baru.
Kemudian pada tahun 2017 Shin Tae-yong diminta Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) untuk melatih tim senior usai memecat Stielike.
Di fase penyisihan grup F, Son Heung-min dkk kalah dari Swedia dan Meksiko. Namun di pertandingan terakhir melawan Jerman, mereka menang dramatis dengan skor 2-0 pada laga terakhir fase penyisihan grup.
Korea Selatan menghancurkan harapan Jerman untuk mempertahankan gelar juara dunia yang diraih 4 tahun sebelumnya.
Mengutip Reuters, dua gol Korea Selatan yang dicetak oleh Kim Young Gwon dan Son Heung Min membuat empat kali juara dunia tersebut gagal lolos ke babak 16 besar untuk pertama kali sejak tahun 1938 atau mematahkan rekor 80 tahun.
Menerima tawaran melatih timnas Indonesia
Shin Tae-yong mulai menjadi pelatih timnas Indonesia pada Januari 2020.
Dia menggantikan posisi yang ditinggalkan Simon McMenemy pelatih dari Skotlandia yang dipecat akibat rentetan hasil buruk yang diterima timnas Indonesia hingga turunnya rangking FIFA.
“Bagi saya ini adalah sebuah tantangan. Saya tahu atmosfer sepak bola Indonesia sangat luar biasa dengan suporter yang fanatik. Saya juga melihat, pengurus federasi memiliki semangat yang kuat untuk membangun sepak bola Indonesia ke level yang tinggi," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman PSSI.
Shin Tae-yong menilai, sepak bola Indonesia memiliki prospek yang bagus dengan banyak pemain talenta muda yang saat ini bermain di timnas U16, U19 dan U23.
Source | : | Kompas.com,BolaSport.com |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar