Namun Greta berujar ia pun harus mengerti kondisi Laura.
"Laura itu dua hari sebelum kecelakaan sudah mau putus lho dan Laura bukan tipe yang enggak bisa move on. Laura itu tipe yang wah, buat dia tuh laki-laki bukan prioritasnya," ujar Greta.
Pascakecelakaan pun, menurut Greta, Laura bisa memutuskan tali asmaranya dengan Gaga.
Akan tetapi Laura menurut dia punya pertimbangan lain.
Termasuk merasa ke depannya mungkin tidak ada pria lain yang ingin dengannya sehingga mau tidak mau ia tetap menjaga hubungannya dengan Gaga.
"Karena kan setelah kecelakaan itu Laura tidak bisa ngapa-ngapain. The only person she could count on itu dia, Gaga," tutur Greta.
Di samping itu, Laura juga berharap dengan tetap bersama, Gaga akan bertanggung jawab.
"Laura juga ada feeling kayak, 'Ya masa gue cuma bisa tiduran di kamar, entar kalau gue putusin, dia enak-enakan di luar. Dia masa enggak mau bantuin gue? Kan dia yang bikin gue begini'," ucap Greta.
(*)